SH Terate, Perguruan Silat yang Berani Lawan Penjajah, Kini Jadi Perguruan Pencak Silat Terbesar

Sugiyanto
(Logo/Lambang SH Terate)

Foto: Ki Hadjar Hardjo Oetomo

Barulah pada tahun 1917 dia masuk menjadi saudara 'Setia Hati' dan dikecer langsung oleh Ki Ngabehi Soerodiwirjo yang merupakan pendiri aliran 'Setia Hati'. 

Setelah itu dia juga ikut dalam Sarekat Islam dan mendirikan 'Setia Hati Pencak Sport Club' di Desa Pilangbango, Madiun di tahun 1922. Organisasi itu kemudian berkembang sampai ke daerah Nganjuk, Kertosono, Jombang, Lamongan, Ngantang, Yogyakarta dan Solo.

Setelah keluar dari penjara, pergerakan SH Pencak Sport Club dibubarkan oleh Belanda karena terdapat kata "pencak" di dalamnya, yang dianggap membahayakan bagi pemerintahan Belanda saat itu.

Atas usulan dari Soetomo Mangkoedjojo, Darsono dan rekan lainnya diadakanlah konferensi di rumah Hardjo Oetomo pada tahun 1948. Dari perkumpulan tersebut menghasilkan perubahan nama dari SH Pencak Sport Club menjadi 'Setia Hati Terate' dan juga penetapan dimana dulunya kelompok tersebut merupakan perguruan diganti menjadi organisasi.

Persaudaraan Setia Hati Terate pada awal pembentukan ini diketuai oleh Soetomo Mangkoedjojo bersama wakilnya Darsono. Untuk menjadi seorang saudara dalam SH Terate, sebelumnya harus mengikuti pencak silat dasar yang dimulai dari sabuk hitam, kemudian merah muda, hijau dan putih kecil. Di tahap ini barulah seseorang akan disebut sebagai calon saudara.

Perkembangan saat ini, SH Terate banyak sekali mencetak atlet-atlet berkelas, dan berhasil menorehkan prestasi yang luar biasa di cabang olahraga pencak silat. 

Dari segi peminat, SH Terate diminati banyak orang, dari semua usia dan golongan. Berdasarkan data menyebut, selain di Indonesia, di luar negeri pun SH Terate juga berkembang sangat pesat, seperti di Negara Timor Leste, Malaysia, Singapura, Brunnei Darussalam, Belanda, Prancis, Amerika, Mesir, Hongkong, Thailand, Russia, Jerman, UEA, Korea Utara, Korea Selatan, Jepang, dan masih banyak lagi.

 

Editor : Joko Piroso

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network