Oleh petugas kesehatan yang melakukan visum luar dengan memeriksa tanda-tanda vital, tidak ditemukan ada bekas penganiayaan. Korban dipastikan meninggal karena kecelakaan air.
"Ini murni kecelakaan, korban ini kan sudah lanjut usia, mungkin jatuh tidak ada yang menolong. Dan kebetulan ada banjir sehingga korban terseret arus air tapi tidak sampai tercebur ke sungai," ujar Pandiyanto.
Usai pemeriksaan tim medis dari Puskesmas Weru, selanjutnya jenazah korban diserahkan kepada pihak keluarga untuk segera dimakamkan.
"Tadi langsung dibawa pulang oleh pihak keluarga, langsung dimakamkan sekira pukul 10.00 WIB tadi," pungkasnya.
Editor : Joko Piroso
Artikel Terkait