Tenda Romantis untuk Salur Hasrat Biologis Pasutri Pengungsian Gempa Cianjur

Joko Piroso
Tenda Romantis walau berusia hanya 3 hari, disiapakn untuk tempat menyalurkan hasrat bercinta Pasutri korban Gempa Cianjur. Foto : ilustrasi

Dari obrolan lepas para pengungsi itu,  Ustad Ferry kemudian berinisatif dan mengusulkan, untuk menjadikan salah satu tenda yang dipakai khusus ibu menyusui dipakai tenda khusus para pasangan suami istri.

"Kami bersama warga sepakat memfungsikan tempat yang sebelumnya untuk ibu menyusui, dipakai tenda romantis," jelasnya.

Walau sudah disediain tempat khusus itu, diakuinya warga justru banyak yang malu –malu untukk memanfaatkannya. Walau sebenarnya oleh warga telah disepakati untuk dimanfaatkan secara bergantian. "Bahkan sempat akan dijadwalkan bergantian, namun, warga malah malu-malu dan merasa takut akan diintip orang lain," tuturnya sembari menambahkan pihaknya tida mengetahui secara pasti jumlah pasutri yang telah memakai tempat tersebut.

"Wah, tidak tahu pak, tidak di hitung," ungkapnya sambil tersenyum.

Sayangnya usia Tenda Romantis itu tidak lama. Ide yang cepat muncul seiring dengan pembangunan dan penyiapan itu ternyata sejalan dengan cepatnya Tenda Romantis menjadi tinggal cerita. Tenda Romantis tersebut terpasang  tiga hari saja. Sabtu (26/11/2022) lalu keberadaanya tak kuasa melawan hadirnya tenda besar yang dibangun untuk pengungsi lainnya.

Editor : Joko Piroso

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network