Setelah beberapa jam penyisiran secara bergiliran oleh SRU 1 hingga SRU 5 belum juga menemukan hasil, akhirnya sekira pukul 15.15 WIB, korban berhasil ditemukan dalam keadaan sudah meninggal dunia.
"Tubuh korban ditemukan dengan jarak 100 meter dari lokasi awal tenggelam," terang Kapolsek.
Selanjutnya, korban dibawa ke rumah duka menggunakan ambulan untuk diserahkan kepada keluarga. Sebelumnya juga dilakukan pemeriksaan oleh tim medis dari Puskesmas Mojolaban.
"Dari hasil pemeriksaan tidak ditemukan tanda -tanda adanya unsur penganiayaan. Korban meninggal karena tidak bisa berenang. Saat jatuh terpeleset, kepala bagian belakang mengalami luka diduga terbentur bebatuan," pungkas Tarto.
Editor : Joko Piroso
Artikel Terkait