Korban Keracunan Massal di Sragen Tambah Jadi 275 Orang

Joko Piroso
Posko pengobatan gratis didirikan di rumah Bidan Desa Jambeyan, Nuryani. Foto:iNews/Joko P

SRAGEN, iNewsSragen.id - Hingga Sabtu (29/4/2023) pukul 12.00 WIB, jumlah korban keracunan massal di Desa Jambeyan dan Desa Sukorejo, Kecamatan Sambirejo, Sragen bertambah menjadi 275 orang. Dinas Kesehatan Sragen siapkan posko kesehatan untuk penanganan dampak keracunan massal.

Bidan Desa Jambeyan Nuryani mengatakan, jumlah warga yang terdampak keracunan makanan punjungan sebanyak 275 orang, baik rawat inap maupun rawat jalan.

Dari 275 pasien korban keracunan itu dari Desa Sukorejo ada 37 orang dan dari Desa Jambeyan 238 orang.

“Yang rawat inap ada 11 orang, yakni sepuluh orang di Puskesmas Sambirejo dan satu orang di RS Sarila Husada Sragen. Sampai sekarang masih ada yang datang. Semalam banyak sekali. Kemungkinan ada yang tidak tercatat juga. Tadi malam itu banyak pasien korban keracunan datang kerumah sampai-sampai tidak muat karena banyak warga,” ujar Nuryani.

Sementara itu Dinas Kesehatan Sragen siapkan posko kesehatan untuk penanganan dampak keracunan massal.

Posko pengobatan gratis tersebut didirikan di rumah Bidan Desa Jambeyan, Nuryani. Jumlah warga yang terdampak keracunan massal sebanyak 275 orang yang terdiri atas 11 orang rawat inap dan sisanya 264 rawat jalan.

Posko dibuka sampai tidak ada keluhan warga yang mual, muntah, dan diare.

Posko kesehatan tersebut memiliki delapan bidan desa, dokter empat orang, dokter muda empat orang, serta obat-obatan dan infus, pungkasnya.

 

 

Editor : Joko Piroso

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network