Sementara itu, kegiatan MPLS secara tatap muka hari pertama ini dikemas dalam suasana adat nusantara, kata Nano.
Nano menyampaikan, jadi anak-anak di MPLS ini berkostum nusantara dan juga bapak ibu guru berkostum dunia seperti Negara China, Taiwan, Thailand dan seterusnya, jelasnya.
Di lulusan tahun ajaran 2022-2023 kemarin, ada yang langsung bekerja di Jepang hampir 80 anak, China 20 anak, Jerman 2 anak dan di negara lain lumayan ada 10 sampai 15 anak, ujarnya.
Sementara dari 220 siswa baru ini akan mengikuti MPLS tatap muka selama tiga hari. Pihaknya akan melaksanakan proses ketat selama MPLS tatap muka, imbuh Nano.
Siswanya akan terbagi di tujuh kelas dan tiga jurusan, keperawatan ada empat kelas, farmasi klinis komunitas dua kelas dan multimedia desain komunikas visual 1 kelas, pungkas Nano.
Editor : Joko Piroso
Artikel Terkait