SRAGEN, iNewsSragen.id - Pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Desa Puro, Kecamatan Karangmalang , Sragen, rencananya akan digelar Oktober mendatang. Tingginya pembiayaan membuat relawan turun untuk menjadi donatur penyelenggaraan Pilkades.
Pemerintah Desa Puro mulai melakukan persiapan untuk penyelenggaraan Pilkades, termasuk pembiayaan.
Tingginya biaya yang dibutuhkan untuk Pilkades mendorong relawan untuk berperan sebagai donatur dalam penyelenggaraan acara tersebut.
Panitia Pilkades, Pemerintah Desa Puro, dan Tim Pemenangan dari calon-calon kepala desa mengadakan pertemuan pada tanggal 29 Agustus untuk membahas pembiayaan Pilkades dan mencapai kesepahaman mengenai penyelenggaraan acara.
Ketua Panitia Pilkades, Muhibin Tri Hardono, menyampaikan bahwa kewenangan anggaran berada di tangan Pemerintah Desa. Pemerintah Desa diharapkan bisa mencari solusi, termasuk mendapatkan tambahan dana dari pihak ketiga.
Panitia Pilkades bertanggung jawab untuk menyusun Rencana Anggaran Belanja (RAB) untuk pelaksanaan Pilkades. Total anggaran yang dibutuhkan adalah Rp 131.276.800, sedangkan dana yang telah terkumpul dari Desa dan bantuan Pemerintah Kabupaten Sragen adalah sekitar Rp 54 juta.
Terdapat kekurangan dana sekitar Rp 76 juta. Bantuan dari Pemerintah Kabupaten sekitar Rp 10 juta belum mencakup logistik dan keperluan lainnya, sehingga panitia berharap pada Pemerintah Desa dan BPD untuk membantu mengatasi kekurangan tersebut.
Kebutuhan terbesar dalam pembiayaan Pilkades adalah untuk pengadaan barang dan jasa sebesar Rp 1,7 juta ditambah Rp 16,6 juta. Logistik juga menjadi aspek penting dengan anggaran sekitar Rp 29,97 juta karena ada sekitar 8.658 orang yang terdaftar dalam Daftar Pemilih Sementara (DPS).
Honor panitia telah diatur sesuai dengan regulasi dari Pemerintah Kabupaten Sragen, dengan Ketua Panitia mendapatkan Rp 400 ribu dan anggota panitia lainnya mendapatkan Rp 350 ribu.
YMT Kades Puro, Joko Widodo.Foto:iNews/Joko P
Kekurangan dana akan diatasi dengan mencari sumbangan dari pihak ketiga. YMT Kades Puro, Joko Widodo, akan berkonsultasi dengan Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Kabupaten Sragen mengenai sumbangan tersebut.
Saat ini, tahapan yang sedang berlangsung adalah pencermatan Daftar Pemilih Sementara (DPS) dengan estimasi 86.000 orang yang memiliki hak pilih. Pilkades Desa Puro hanya memiliki 2 calon, yaitu Sri Hartati (calon nomor 1) dan Suyanto (calon nomor 2).
Manajer dari calon Kades nomor 2, Supomo, menyatakan bahwa relawan telah berkontribusi untuk menutup kekurangan dana pelaksanaan Pilkades sebesar Rp 56.562.500. Tujuannya adalah memastikan kelancaran Pilkades dan pemilihan Kades yang amanah dan bertanggungjawab.
Relawan bersedia patungan dalam penyelenggaraan Pilkades dan siap berperan sebagai pihak ketiga untuk mengantisipasi jika terjadi kekurangan biaya yang dapat mengganggu jalannya tahapan Pilkades.
Editor : Joko Piroso
Artikel Terkait