Keberhasilan Tarkam dalam menarik penonton dari luar kecamatan Tanon menunjukkan bahwa acara ini memiliki popularitas yang signifikan. Hal ini dapat menginspirasi komunitas lain untuk mengadakan kegiatan serupa dan mempromosikan olahraga sepak bola di tingkat lokal.
Fakta bahwa dalam tiga tahun terakhir ada tiga pemain yang berhasil masuk PSISra melalui kompetisi lokal ini adalah bukti nyata keberhasilan program ini dalam mengidentifikasi dan mengembangkan bakat sepak bola di daerah tersebut. Ini adalah prestasi yang patut dibanggakan bagi Desa Tanon.
Secara keseluruhan, Tarkam di Desa Tanon adalah contoh yang bagus tentang bagaimana olahraga, dalam hal ini sepak bola, dapat digunakan sebagai alat untuk mencari bakat potensial, mempersatukan masyarakat, meningkatkan popularitas olahraga, dan memberikan peluang bagi pemuda untuk mengembangkan kemampuan mereka. Semoga kegiatan ini terus mendapat dukungan dan memberikan manfaat positif bagi komunitas dan pemuda di daerah tersebut.
Editor : Joko Piroso
Artikel Terkait