Bupati Sukoharjo bersama Bulog Luncurkan Bantuan Beras, Sasarannya 68.678 KPM

Nanang SN
Bupati Sukoharjo Etik Suryani bersama perwakilan Perum Bulog Cabang Surakarta melepas bantuan beras untuk KPM di 12 kecamatan.Foto:iNews/Nanang SN

SUKOHARJO,iNewsSragen.id  -  Sebanyak 68.678 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kabupaten Sukoharjo mulai mendapat bantuan Cadangan Beras Pemerintah (CBP) melalui Perum Bulog  Cabang Surakarta. Launching distribusi bantuan beras itu dilakukan Bupati Sukoharjo, Etik Suryani di halaman Setda Sukoharjo, Senin (11/9/2023).

"Pemberian bantuan berasa merupakan upaya dan kebijakan pemerintah, baik bersifat jangka pendek maupun jangka panjang," kata Bupati.

Pada kondisi saat ini, bantuan diberikan mengacu pada permasalahan utama yang terjadi, yaitu tingginya disparitas harga antara produsen dan konsumen yang mengakibatkan keuntungan tidak proporsional antara pelaku usaha.

"Oleh karenanya Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) menjadi salah satu prioritas yang harus diwujudkan," sebut Etik

Berbagai upaya untuk menjaga stabilitas itu salah satunya dengan penyaluran beras bantuan pangan pemerintah, termasuk yang dilaksanakan di Kabupaten Sukoharjo kepada penerima manfaat.

"Pada tahap I telah diberikan kepada 71.913  KPM, sebanyak 10 kilogram setiap keluarga yang sudah dilaksanakan pada bulan Mei, Juni dan Juli," ungkap Etik.

Untuk kali ini, pada tahap II diberikan kepada 68.678 KPM sebanyak 10 kilogram setiap keluarga, yang diberikan  pada September, Oktober dan Nopember. Total tiap KPM 30 kilogram.

"Jadi ini merupakan penyaluran pertama untuk tahap II yang diberikan kepada KPM tersebar di 12 kecamatan," ujarnya

Etik berharap bantuan pangan berupa penyaluran cadangan beras pemerintah tersebut akan membantu masyarakat yang masuk data KPM dalam memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari.

"Selain itu, bantuan pangan ini juga diharapkan dapat membantu mengendalikan harga beras di pasaran," sambungnya.

Untuk memastikan penyaluran bantuan beras tersebut tepat sasaran kepada KPM, Bupati menyatakan akan melakukan pantauan langsung di lapangan.

"Nanti penyalurannya melalui masing-masing desa. Biasanya para penerima bantuan diminta mengambil di balai desa. Nanti saya keliling untuk memantau langsung," imbuh Bupati.

Sedangkan Wakil Pimpinan Cabang Bulog Surakarta Andrew Ramadhan Shahab yang hadir dalam acara tersebut menyampaikan, untuk wilayah Solo Raya, Sukoharjo merupakan daerah pertama yang menyalurkan bantuan CBP untuk KPM.

"Untuk wilayah Solo Raya, Bulog memiliki cadangan beras sebanyak 18 ribu ton. Peruntukannya, untuk bantuan pangan yang disalurkan dalam tiga tahap, operasi pasar GPM (Gerakan Pangan Murah) terutama di tiap kota dan kabupaten. Salah satunya di Sukoharjo," terangnya.

Menyinggung jumlah KPM yang mendapat bantuan beras, Andrew menyampaikan, bahwa data jumlah penerima KPM didapatkan dari Kementerian Sosial (Kemensos). Pihaknya menyalurkan sesuai data dari masing-masing wilayah kota/kabupaten.

"Untuk operasi pasar GPM sampai saat ini masih terus rutin kami lakukan. Termasuk di Kabupaten Sukoharjo," pungkasnya.

Editor : Joko Piroso

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network