BLORA, iNewsSragen.id - Kekeringan ekstrem yang dialami oleh ratusan warga di Kabupaten Blora, Jawa Tengah, adalah sebuah tantangan serius yang memerlukan tindakan dan solusi yang tepat.
Warga di Dukuh Kembang, Desa Jurangjero, terpaksa pergi jauh, hingga dua kilometer, untuk mendapatkan air bersih dari sendang. Kondisi ini menggambarkan betapa sulitnya mendapatkan air dalam situasi kekeringan ekstrem.
Himawati mengatakan, warga hanya diizinkan mengambil air hingga lima kali sehari dengan membawa jerigen berisi 20 liter air bersih setiap kali. Hal ini membatasi konsumsi air mereka untuk kebutuhan sehari-hari.
Editor : Joko Piroso
Artikel Terkait