GROBOGAN, iNewsSragen.id - Jalan utama penghubung Pati, Kudus, Grobogan menuju Solo mengalami amblas. Ini disebabkan oleh kurang kuatnya besi pengait yang terpasang antara jalan beton di lajur kiri dengan yang kanan saat pembangunan jalan beton sebelumnya.
Struktur tanah di Grobogan dikategorikan sebagai tanah gerak, yang membuatnya rentan terhadap pergeseran. Hal ini dapat menyebabkan jalan beton terbelah.
Tim pelaksana dari PT Kadi Indonesia Semesta telah melakukan pemeriksaan struktur tanah dan menemukan penyebab tanah amblas. Mereka berencana membongkar seluruh jalan beton yang rusak untuk membangun beton baru.
Pengerjaan pembangunan dinding penahan tanah dan perbaikan jalan diperkirakan akan memakan waktu cukup lama. Pengerjaan dinding penahan tanah sudah berjalan selama dua minggu, sementara perbaikan jalan beton memerlukan waktu lebih lama, diperkirakan dua bulan.
Tim pelaksana proyek telah mengatur strategi untuk menjaga keamanan selama pengerjaan. Mereka meratakan bahu jalan agar kendaraan dapat melewati lokasi amblas dengan aman. Sistem one way atau buka-tutup akan diterapkan untuk mengatur aliran lalu lintas.
Seluruh pengemudi yang melintasi jalan ini diharapkan untuk berkendara lebih pelan dan ekstra hati-hati. Ini dilakukan untuk menghindari getaran yang dapat menyebabkan kerusakan lebih lanjut pada jalan yang sedang diperbaiki.
Kemacetan Lalu Lintas: Akibat proyek perbaikan jalan, lalu lintas di sekitar area tersebut mengalami kemacetan yang cukup panjang.
Proyek ini merupakan upaya untuk memulihkan dan memperbaiki kondisi jalan yang amblas agar dapat digunakan kembali dengan aman. Pengaturan lalu lintas dan peringatan kepada pengemudi sangat penting untuk menghindari insiden selama proses perbaikan berlangsung.
Editor : Joko Piroso
Artikel Terkait
