BANJARNEGARA,iNewsSragen.id - Komunitas Seniman Konten Kreator se-Jawa Tengah (Sekoteng) menggelar pengumuman pemenang lomba video amatir yang digelar komunitas Seniman Konten Kreator Se-Jawa Tengah (Sekoteng).
Kegiatan itu dimeriahkan dengan kehadiran sejumlah influencer dari Jateng dan Jakarta di Bukit Scooter kawasan Desa Wisata Dieng Kulon, Kecamatan Batur, Kabupaten Banjarnegara, Jateng pada Rabu (18/10/2023).
Dari rilis yang diterima pada, Kamis (19/10/2023), diantara yang hadir di acara itu Thariq Halilintar, Harris Vriza, Fateh Halilintar, Sarah Tumiwa, Fachrul Hadid, komika Afif Xafi, dan masih banyak lagi.
Sementara dari Jateng hadir Ucup Klaten, Dimas Zaenal, Bakar Production, Toni Belok Kiri, hingga Novi Petani Happy.
Kehadiran mereka juga untuk menjadi juri dalam menentukan pemenang kompetisi video amatir itu. Dengan semarak tema 'Wajah Jawa Tengah', video-video dari para peserta menggambarkan Jateng dari berbagai sisi yang menarik.
Pengumuman pemenang pun berlangsung meriah karena total hadiah yang diberikan mencapai Rp 100 juta.
Pemrakarsa komunitas Sekoteng, Ucup Klaten menyebut, salah satu tujuan digelarnya kompetisi ini adalah guna memancing kreativitas masyarakat untuk menjadi konten kreator yang bisa membuat konten bermuatan menarik dan positif.
"Goalsnya kami berharap semoga ke depan anak muda yang ada di Indonesia, punya kesadaran bahwa kita semua ini punya kesempatan untuk untuk menjadi konten kreator. Tentunya konten positif yang berdampak pada masyarakat sekitar," kata Ucup.
Selain itu, Ucup menyebut, video-video yang dikirimkan para peserta sukses memvisualkan perkembangan dan kemajuan Jawa Tengah dalam berbagai aspek, salah satunya sektor wisata.
Hal senada juga disampaikan Harris Vriza, salah satu influencer yang menjadi juri dalam kompetisi ini. Pria dengan jutaan pengikut di Instagram tersebut menyampaikan bahwa video dari peserta menunjukkan bukti bahwa kemajuan di Jateng yang sangat pesat.
"Dengan adanya video itu, oh ternyata Jateng dalam beberapa tahun ini kenaikannya sangat pesat. Itu sangat keren, dan orang-orang jadi aware dan lebih kreatif lagi," kata Harris.
Lewat lomba ini pula, Harris berharap agar para konten kreator bisa terus berkarya dan mendapat apresiasi dari masyarakat meskipun konten yang dibuatnya masih bersifat amatir.
Menurut influencer lainnya, Thariq Halilintar, potensi industri kreatif di Jateng sangat tinggi usai melihat video-video kiriman para peserta. Dia berharap, Sekoteng bisa menjadi pelopor bagi provinsi lain untuk melakukan kegiatan serupa.
"Potensi industri kreatif di Jateng luar biasa ya kalau melihat vidionya. Sampai beberapa influencer bilang kalo ini bukan video amatir namanya. Jadi banyak konten kreatif dari Jawa Tengah menurut aku bisa jauh lebih keren dari konten kreator di Jakarta," sebut Thariq.
Sementara menurut komika Afif Xavi, kompetisi video amatir dari Sekoteng harus terus berlanjut dan diadakan secara berkala. Afif menilai, kompetisi ini menjadi cara untuk menyebarluaskan konten-konten yang positif dan edukatif.
"Yang paling seru adalah gini, biasanya kalo konten edukatif dan informatif di media sosial jarang FYP. Tapi dengan adanya ini, orang jadi lebih tau, ada wawasan-wawasan baru, dan insight baru," pungkasnya.
Editor : Joko Piroso
Artikel Terkait