SRAGEN,iNewsSragen.id - Sebanyak 724 atlet pencak silat yang mengikuti Kejurda Tapak Suci XV Pimpinan Daerah 058 Sragen mendapat perlindungan BPJS Ketenagakerjaan.
Diketahui manfaat BPJS Ketenagakerjaan tidak hanya diperuntukkan bagi masyarakat pekerja saja, namun juga meluas untuk masyarakat non penerima upah, salah satunya para atlet.
"Kesadaran masyarakat akan pentingnya menjadi peserta mulai tinggi. Salah satunya para atlet, kali ini atlet pencak silat yang ikut bertanding dalam Kejurda Tapak Suci XV terdaftar BPJS Ketenagakerjaan," kata Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Surakarta, Tonny WK dalam keterangannya, Senin (25/12/2023).
Dalam kejuaraan tersebut seluruh atlet sejumlah 742 pesilat terdaftar BPJS Ketenagakerjaan. Mereka bakal mendapat manfaat perlindungan jika mengalami kecelakaan saat mengikuti kejuaaran itu.
Secara simbolis kartu kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan diserahkan dari Kepala KCP Sragen Amalia Ayuni, pada Ketua Tapak Suci Jateng, Wiwoho Aji Santosa.
"Kami ingin melindungi para atlet agar terus berprestasi. Sesuai tema kegiatan 'dakwahmu adalah prestasimu, prestasimu adalah dakwahmu' kami ingin memberi fasilitas atlet agar terus berkembang," kata Wiwoho.
Dalam kejuaraan tersebut mempertandingkan kategori seni tunggal, usia dini, pra-remaja, remaja se kabupaten Sragen. Tujuan kejurda sendiri sebagai media dakwah, sekaligus mencari bibit pesilat.
Editor : Joko Piroso
Artikel Terkait
