SUKOHARJO,iNewsSragen.id - Tiga bersaudara putra mantan Bupati Sukoharjo 2 periode (2000-2005, 2005-2010) Bambang Riyanto, diprediksi lolos sebagai anggota DPRD Kabupaten/Kota di Pemilu 2024 dari Partai Gerindra.
Mereka secara berurutan terdiri kakak-adik, yaitu Yoshua Sindhu Riyanto, Yanuar Sindhu Riyanto, dan Yudha Sindhu Riyanto, tinggal menunggu keputusan hasil rapat pleno Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk dinyatakan sebagai caleg terpilih.
Yoshua sebagai putra sulung, maju dari Dapil 4 Kabupaten Sukoharjo meliputi Kecamatan Grogol. Yanuar maju dari Dapil 2 Kota Surakarta meliputi Kecamatan Laweyan, dan Yudha maju dari Dapil I Kota Surakarta meliputi Kecamatan Pasar Kliwon dan Serengan.
Tidak hanya tiga anak yang maju sebagai caleg DPRD Kabupaten/Kota, Bambang Riyanto yang dikenal sebagai politisi senior di Kota Makmur, juga maju sebagai caleg DPR RI Dapil 5 Jateng dari Partai Gerindra. Hanya saja ia diprediksi tidak lolos ke Senayan.
“Alhamdulillah, walaupun saya belum beruntung karena lebih fokus pada anak. Saya berpendapat anak saya tidak boleh satupun gagal. Beban psikologis kami berat sekali kalau yang jadi hanya satu atau dua dari tiga anak yang maju,” kata Bambang saat ditemui di Solo Baru, Grogol, Sukoharjo, Kamis (29/2/2024).
Ia mengaku tidak kecewa gagal menjadi anggota DPR RI. Selain mengingat usia yang sudah tidak muda lagi, Bambang lebih mementingkan kesuksesan anaknya terlebih dulu. Ia memiliki strategi dalam memenangkan ketiga anaknya dengan mengkalkulasi wilayah yang menjadi dapil anak-anaknya.
“Di Dapil 4 Sukoharjo lebih berat, karena kuotanya hanya enam kursi dengan pemilih 90 ribuan. Kami harus menghitung untuk mencapai berapa target yang harus diraih. Saya juga memberi garansi jika anak saya ikut berkontestasi saya pastikan mereka jadi,” ujarnya.
Bambang telah mempersiapkan anak-anaknya dengan matang. Ia meyakini untuk mencapai kriteria ideal anggota Dewan mereka harus punya tujuan, kapasitas dan kapabilitas termasuk intelektualnya baik.
“Sudah kami persiapkan sejak awal. Kami tidak mau jika nantinya mereka tidak rajin, termasuk tidak berbicara dalam rapat dewan. Pendidikan formal kami persiapkan betul. Sejak SD sudah diarahkan pendidikannya dimana tetapi tidak pernah memaksa mereka ambil jurusan apa,” ungkapnya.
Secara demokratis ia memberikan pilihan pada ketiga anaknya untuk masuk dalam dunia politik. Anak sulungnya, Yoshua, telah masuk ke dunia politik sejak 2014 dan pernah menjadi wakil rakyat termuda di DPRD Sukoharjo. Sementara Yudha memilih terjun ke dunia politik pada 2019 seusai menyelesaikan pendidikan.
Sedangkan Yanuar, menjadi anak terakhir yang ikut terjun di dunia politik. Bambang mengaku anaknya yang nomor dua itu sempat meminta waktu untuk berpikir ketika ditawari maju sebagai caleg di Kota Surakarta.
"Aktivitas saya di dunia politik sejak 2010 menjadi acuan ketiga anak saya masuk dunia di politik. Kami sering mengobrol dan berdiskusi tentang dunia politik," pungkas pria yang juga istri Ketua DPC Partai Gerindra Sukoharjo, Titik Suprapti itu.
Editor : Joko Piroso
Artikel Terkait
