Keluarga Besar Gamma Rizkynata Oktafandy Menuntut Keadilan atas Penembakan yang Menewaskan GRO

Joko Piroso
Jenazah GRO dimakamkan di TPU Bangunrejo/Padas, Desa Saradan, Kecamatan Karangmalang, Sragen, Foto:iNews/Joko P

Siman, kakek GRO, mengenang cucunya sebagai anak yang penurut, pendiam, dan tekun. "Dia tidak nakal, selalu pamit kalau mau pergi. Dia anak piatu karena ibunya sudah meninggal," ungkap Siman.

Siman juga menyebut GRO dan ayahnya berencana mengunjungi Sragen pada Desember mendatang. "Kami kaget ketika mendengar kabar cucu saya meninggal," tambahnya.

Keluarga berharap polisi dapat bertindak adil dan transparan dalam menangani kasus ini, serta memberikan hukuman setimpal kepada pelaku. Mereka menginginkan keadilan bagi GRO, yang mereka yakini tidak bersalah dalam insiden tersebut.

Tahlilan Selama Tujuh Hari

Keluarga memutuskan untuk mengadakan tahlilan selama tujuh hari sejak pemakaman pada Minggu malam. "Kami berkumpul di rumah, berdoa bersama untuk almarhum. Semoga tenang di sisi-Nya," kata Siman.

Peristiwa ini meninggalkan duka mendalam bagi keluarga dan kerabat GRO, yang dikenal sebagai siswa berprestasi dan panutan di sekolahnya.

 

 

 

Editor : Joko Piroso

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network