SRAGEN, iNewsSragen.id — Polsek Masaran, Polres Sragen, terus menunjukkan komitmen dalam menciptakan lingkungan pendidikan yang ramah dan aman bagi anak. Hal ini diwujudkan melalui program inovatif bertajuk “Mondok Enak Bersama Pesantren Ramah Anak”, yang menyasar langsung dunia pesantren.
Bekerja sama dengan Pondok Pesantren Ta’mirul Islam Masaran, kegiatan digelar pada Minggu (3/8/2025) pukul 13.30 WIB, dan dihadiri 114 santri, ustadz, serta pimpinan pondok dalam suasana edukatif dan interaktif.
Kanit Binmas Polsek Masaran, Aiptu Sarjono, hadir sebagai pemateri utama dalam penyuluhan dan pembinaan, mewakili Kapolsek Masaran, AKP Syamsudin. Dalam paparannya, ia menegaskan pentingnya menghentikan segala bentuk perundungan (bullying), baik secara verbal, fisik, hingga siber.
“Bullying bukan hal sepele. Bahkan tindakan seperti menyebar kebencian di media sosial bisa berujung proses hukum, meski pelaku masih di bawah umur,” tegasnya.
Kegiatan dibuka dengan sambutan hangat dari Agus Setyawan, S.Pd., selaku Kepala Sekolah, yang mengapresiasi kehadiran Polsek Masaran. Ia menyebut kegiatan ini sebagai bentuk nyata sinergi dalam membangun masa depan generasi muda yang bebas dari kekerasan.
Aiptu Sarjono turut membagikan strategi praktis pencegahan bullying di lingkungan pondok, antara lain: Pemasangan banner kampanye anti-bullying, Membangun komunikasi aktif antara santri, ustadz, dan orang tua, Penciptaan suasana terbuka dan aman.
Tak hanya soal bullying, Sarjono juga mengingatkan bahaya pergaulan bebas, penyalahgunaan narkoba, serta akses negatif terhadap teknologi digital seperti pornografi, judi online, dan pinjaman online ilegal (pinjol).
“Vandalisme seperti mencorat-coret bendera merah putih atau fasilitas umum juga termasuk tindak pidana. Mari rawat lingkungan dan jaga nama baik pondok,” imbuhnya.
Editor : Joko Piroso
Artikel Terkait