Fenomena FOMO pada Aksi Demonstrasi, Bupati Sragen Ingatkan Pelajar Tidak Terjebak Anarkisme

Joko Piroso
Bupati Sragen, Sigit Pamungkas, saat memberi imbauan kepada pelajar agar tidak terjebak fenomena FOMO dalam aksi demonstrasi.Foto:Kominfo/Miyos

Bupati juga menyampaikan rasa duka atas jatuhnya korban jiwa dalam gelombang aksi yang terjadi di berbagai daerah, termasuk seorang pengemudi ojek online asal Sragen.

“Pesan dari aksi itu sudah sampai, namun kami juga berduka cita atas wafatnya saudara Affan Kurniawan, seorang ojol yang menjadi korban, serta beberapa korban lainnya di sejumlah daerah. Semoga ini menjadi pelajaran berharga agar tidak terulang kembali,” pungkas Bupati Sigit.

Peringatan dari Bupati ini sejalan dengan upaya aparat kepolisian dan tokoh masyarakat yang terus mengedepankan pendekatan persuasif dalam menangani aksi-aksi pelajar. Edukasi mengenai bahaya FOMO dan kenakalan remaja diharapkan bisa menjadi benteng agar generasi muda tidak terjebak dalam tindakan destruktif.

Dengan demikian, pesan utama dari aksi demonstrasi tetap tersampaikan tanpa harus mengorbankan keamanan, kenyamanan, dan fasilitas publik yang merupakan milik bersama.

Pesan Redaksi iNews

Kami mendukung penyampaian aspirasi dengan cara yang bermartabat.

Unjuk rasa hak setiap warga, jangan sampai merusak, melukai, atau memecah belah.

Tetap menjaga ketertiban, menghargai sesama, dan menjukkan bahwa suara rakyat bisa disampaikan dengan damai.

Editor : Joko Piroso

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network