Kasat Lantas Iptu Kukuh Tirto Satria Leksono menjelaskan strategi pelaksanaan operasi, mulai dari deteksi dini, sosialisasi tertib lalu lintas, hingga penegakan hukum secara elektronik dan manual. Teknologi seperti Weight in Motion (WIM) dan timbangan portabel juga disiapkan di titik rawan pelanggaran.
“Keberhasilan operasi bukan diukur dari banyaknya penindakan, tetapi dari turunnya angka pelanggaran dan kecelakaan serta meningkatnya kepuasan masyarakat,” tegas Iptu Kukuh.
Sementara itu, Kasat Intelkam Iptu Joko Purwanto memaparkan potensi kerawanan Ipoleksosbudkam di wilayah Sragen, dan Kasubbagbinops Bag Ops AKP Mulyono menegaskan pentingnya ketertiban administrasi serta ketepatan laporan kegiatan.
Melalui Lat Pra Ops ini, Polres Sragen berharap seluruh personel memiliki persepsi dan langkah yang sama, sehingga pelaksanaan Operasi Zebra Candi 2025 dapat berjalan tertib, profesional, dan berorientasi pelayanan publik.
Editor : Joko Piroso
Artikel Terkait
