SRAGEN, iNewsSragen.id — Milad Muhammadiyah ke-113 di Kabupaten Sragen berlangsung semarak dengan peluncuran berbagai program pemberdayaan umat, Sabtu (15/11/2025). Agenda tahun ini dinilai berbeda dari tahun-tahun sebelumnya karena menghadirkan konsep terpadu antara dakwah, pendidikan, hingga penguatan ekonomi berbasis masjid dan desa.
Koordinator Evaluasi dan Monitoring Panitia Milad, Eko Wijiyono, menjelaskan bahwa salah satu program unggulan adalah “Masjid Berdaya”, yang diterapkan di empat masjid: Masjid Islamic Center Ahmad Dahlan PCM Plupuh, Masjid At-Taqwa Sumberlawang, Masjid Al-Mukmin Gondang, dan masjid di Dawung, Jenar. Program ini mendorong masjid agar memiliki usaha produktif sehingga mampu membiayai operasional secara mandiri.
Selain itu, Muhammadiyah Sragen juga mengenalkan program Green Village, yakni gerakan satu desa satu komoditas unggulan. Di Desa Ngijo dan Kedungwaduk, Karangmalang, warga melakukan penanaman 1.500 pohon kelengkeng Itok bekerja sama dengan SMK Negeri Kedawung. Kelengkeng dipilih karena harga stabil dan dapat diatur masa panennya.
Program pemberdayaan ditambah dengan budidaya ayam petelur. Setiap rumah tangga disiapkan 10 ekor ayam elba sebagai model ekonomi keluarga. Gerakan ini didukung Bank Syariah melalui skema pembiayaan masyarakat untuk memperluas jumlah ternak.
Editor : Joko Piroso
Artikel Terkait
