Kepala Puskesmas Mantingan Muh El Riza mengonfirmasi dugaan keracunan massal tersebut. Ia menyebut banyaknya pasien yang datang secara hampir bersamaan dengan keluhan identik menjadi indikator awal kuatnya kemungkinan keracunan makanan.
Saat ini Dinas Kesehatan Ngawi bersama kepolisian telah mengambil sampel makanan untuk uji laboratorium serta meminta keterangan sejumlah pihak. Penyelidikan dilakukan untuk memastikan penyebab keracunan dan menentukan langkah tindak lanjut terhadap SPPG penyedia menu MBG.
Kasus ini menjadi sorotan karena belum genap dua minggu sebelumnya, insiden keracunan menu MBG juga terjadi di wilayah yang sama. Banyaknya SPPG yang diduga belum memenuhi standar kelayakan pangan memicu desakan evaluasi menyeluruh terhadap pelaksanaan program.
Editor : Joko Piroso
Artikel Terkait
