Sementara itu, Wakil Bupati Sukoharjo menyampaikan bahwa pembangunan RPB rotan berangkat dari kebutuhan pelaku UMKM terhadap ketersediaan bahan baku serta fasilitas produksi yang memenuhi standar.
“Gedung RPB rotan dibangun pada tahun 2023 di atas lahan seluas 5.629 meter persegi di Desa Trangsan, yang memang dikenal sebagai sentra UMKM mebel rotan,” jelas Sapto.
Ia menegaskan, Pemkab Sukoharjo terus memperkuat sektor UMKM melalui program unggulan UMKM Naik Kelas. Peresmian RPB rotan dinilai sebagai langkah strategis untuk meningkatkan kapasitas produksi, kualitas, dan standar produk UMKM agar mampu bersaing di pasar internasional.
Editor : Joko Piroso
Artikel Terkait
