get app
inews
Aa Text
Read Next : Erupsi 9 Kali Oro Oro Kesongo Blora, Warga Mengalami Sesak Nafas

Akibat Jerami 4 Rumah Warga Ludes Terbakar, 2 Sapi Terpanggang

Jum'at, 09 September 2022 | 17:22 WIB
header img
Kebakaran hebat terjadi di Desa Gentan Banaran, Kecamatan Plupuh, Sragen Jumat (9/9) siang. Foto: iNewsSragen.id/Joko Piroso

SRAGEN, iNewsSragen.id – Kebakaran hebat terjadi di Desa Gentan Banaran, Kecamatan Plupuh, Sragen Jumat (9/9) siang. Kebakaran tersebut hingga mengakibatkan 4 rumah ludes terbakar dan 2 sapi terpanggang. Kerugian ditaksir lebih dari Rp 110 Juta.

Informasi yang dihimpun, Kebakaran Rumah Hunian terjadi sekitar pukul 11.00 menjelang salat jumat. Kebakaran tersebut terjadi di Dukuh Bangsren RT. 15, Desa Gentan Banaran, Kecamatan Plupuh.

Api awalnya berasal dari rumah Tariyo, 55. Namun merembet ke bagian dapur rumah Suyamti, 50, Tutik, 45 dan Erwin, 40. Akibat kejadian tersebut pemilik rumah mengalami trauma dan pingsan berkali-kali. Diduga kebakaran disebabkan oleh pembakaran jerami di kandang sapi milik Tariyo.

Setelah api berhasil dipadamkan, Rumah milik Tariyo mengalami rusak berat, satu unit rumahnya dengan bangunan semi permanen habis terbakar. Termasuk barang berharga dan sebagian peralatan rumah tangga. Kebakaran tersebut juga mengakibatkan 2 ekor sapi mati miliknya terbakar.  

Sedangkan tiga rumah tetangganya yang terdampak kebakaran hanya pada bagian dapur yang mengalami kerusakan.

Kepala Bidang (Kabid) Pemadam Kebakaran (damkar) Tomy Isharyanto mengatakan, kebakaran  terjadi di Rumah Huni dan kandang sapi. Pihaknya mendapat keterangan dari tetangga bahwa kejadian saat pemilik rumah tengah berada di sawah.

”Keterangan tetangga Tariyo sejak pagi pergi kesawah untuk memanen kacang tanah sedangkan anaknya pergi ke posyandu. Jadi rumah dalam keadaan kosong,” ujarnya.

Warga sekitar baru sadar saat api sudah membakar bagian kandang sapi. Kemudian warga menghubungi pemadam kebakaran dan berusaha memadamkan api dengan alat seadanya. Lantas membantu menyelamatkan barang-barang  berharga digeser keluar rumah. Namun karena api besar warga tidak bisa menyelamatkan hewan ternak milik korban.

Pihaknya menerjunkan 4 unit kendaraan pemadam.”Indikasi Sumber Api diduga dari sisa diang api pengusir nyamuk. Kerugian berupa kerusakan bangunan dan 2 sapi ternak  mati. Yakni sapi indukan jenis limosin dan  sapi dara jenis limosin,” terangnya.

 

Editor : Joko Piroso

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut