JAKARTA, iNew.id - Viral video aannya aksi sekelompok pemuda pada anggota Polisi yang tengah bertugas, beredar di Media Sosial. Diketahu, anggota polisi tersebut merupakan anggota polsek Jatinegara, Jakarta Timur, yang sedang berpatroli di kawasan Cipinang Cempedak.
Kapolsek Jatinegara, Kompol Entong Raharja membenarkan pria di video yang viral itu merupakan anggotanya. Menurut Entong, angotanya itu memang sedang tidak mengenakan seragam lengkap kepolisian. Hal itu dilakukan karena pria yang bersangkutan tersebut merupakan anggotanya yang bertugas di Unit Intel.
"Itu anggota kami berinisial Bripka D, dia sedang mengawasi kelompok pemuda yang ditengarai hendak melakukan demonstrasi menolak kenaikan harga BBM," jelas Kompol Entong kepada awak media, Jumat (16/9/2022).
Entong menyampaikan, Bripka D kini sudah melaporkan Kasus yang dialaminya tersebut ke Unit Reskrim Polsek Jatinegara. Ia pun mengungkapkan, saat ini kasusnya sedang dalam tahap penyelidikan.
"Kasusnya kita proses. Untuk kelompok yang melakukan masih kita identifikasi, belum kita pastikan apakah mereka mahasiswa atau bukan," jelas Entong di Mapolsek Jatinegara.
Diketahui, video viral yang menampilkan intimidasi dari sekelompok pemuda terhadap Bripka D tersebut diunggah oleh akun Instagram @blokpolitikpelajar. Dalam keterangan video tersebut, diduga Bripka D mengalami intimidasi dengan cara kunci sepeda motornya diambil oleh para pemuda tersebut.
"Ada informasi di website bahwa ada titik kumpul mengajak pelajar melakukan demo, sehingga dicek. Tapi kunci motor yang bersangkutan (Bripka D) kemudian dirampas," terang Entong.
Berdasarkan keterangan Kompol Entong, Kasus intimidasi berawal ketika Bripka D sedang memantau keadaan di kawasan Cipinang Cempedak. Informasi tersebut memberitahukan adanya lokasi titik kumpul pelajar yang hendak melakukan demo.
"Namun tiba-tiba yang seorang pemuda mengambil kunci sepeda motor dinaiki Bripka D yang sedang bertugas seorang diri lalu melontarkan olokan, sementara lainnya merekam kejadian," kata Entong.
Saat ini, Entong juga menegaskan pihaknya sudah mengantongi identitas dari kelompok pemuda tersebut. Ia pun menuturkan jajarannya telah mengonfirmasi kepada pengurus RT/RW di lingkungan kawasan Cipinang Cempedak lokasi kejadian untuk proses penyelidikan jajaran Unit Reskrim.
"Lagi lidik, kita belum tahu motif mereka melakukan itu apa. Nanti kan harus kita klarifikasi dulu, ada prosesnya sesuai aturan yang berlaku. Nanti kita sampaikan perkembangannya," pungkasnya.
Editor : Joko Piroso