169 Mahasiswa Baru Pascasarjana UMS Ikuti Orientasi, Diantaranya dari Sierra Leone

SUKOHARJO,iNewsSragen.id - Sebanyak 169 mahasiswa baru Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) Tahun Akademik 2022/2023 mengikuti orientasi yang diselenggarakan di ruang seminar Pascasarjana UMS dan daring melalui Zoom pada, Sabtu (25/2/2023).

Tak hanya mahasiswa dari dalam negeri, orientasi mahasiwa baru Pascsarjana UMS ini juga diikuti oleh mahasiwa dari luar negeri, yakni dari Sudan dan Sierra Leone.

Abdul Monte, mahasiwa Pascasarjana UMS yang berasal dari Sierra Leone, mengaku senang dan bangga dapat melanjutkan studi Strata Dua di UMS.

"Saya sangat senang dan bangga berada di Indonesia terkhusus di UMS, yang merupakan salah satu universitas bergengsi di Indonesia. Saya sangat senang dan bangga menjadi bagian dari proses ini," ungkapnya.

Wakil Rektor I Bidang Akademik, Riset, Pengabdian, Publikasi & HAKI UMS, Prof. Harun Joko Prayitno dalam sambutannya menyinggung tugas akhir mahasiswa tesis maupun disertasi yang terkadang menjadi sebab mahasiswa tidak segera lulus.

"Syarat cepet lulus itu 3S, yaitu pertama sehat, ke dua seneng dan ke tiga tetep semangat," ujar Harun

Ia juga menyampaikan salah satu terobosan UMS dalam mendukung publikasi tesis ataupun disertasi mahasiswa ke jurnal bereputasi, yakni dengan pendampingan.

Selain itu, lanjutnya, UMS merencanakan menggunakan model co-autorship, supaya tesis maupun disertasi mahasiwa dalam dipublikasikan di jurnal bereputasi dan biaya publikasi dapat diklaim ke dosen atau dalam model ini sebagai korespondensi autor, sehingga mahasiswa tidak dibebankan biaya publikasi

"Ini jadi satu trobosan untuk mengangkat talenta inovasi mahasiswa," ujarnya.

Sedangkan Direktur Pascasarjana UMS, Farid Wajdi, mengatakan, kegiatan orientasi bagi mahasiswa baru pascasarjana dimaksudkan untuk mengenalkan kepada mahasiswa terkait ekosistem akademik serta persiapan bagi mahasiswa untuk menempuh studi.

"Karena mahasiswa baru perlu memahami persoalan, tidak hanya akademik tapi juga administrasi serta aktivitas yang bersifat ko kulikuler," pungkasnya.

Editor : Joko Piroso