Terkait sikap Komisi X, dia menyampaikan walau bagaimanapun DPR RI tidak berkorelasi terhadap pelaksanaan. Namun menekankan yang penting penyelenggaraan berjalan dengan baik. Panitia juga harus bertanggungjawab karena Israel udah melewati penyisihan dan punya hak, maka harus dimainkan.
”Seni dalam menyelenggarakan itu penting, kadang orang berpikir politik no, tapi ekonomi yess, di sinilah diterapkan strategi politik untuk bisa menembus batas menjadi penyelenggara yang qualified,” tegasnya.
Jika akhirnya tidak mampu menyelenggarakan dengan baik, ada nama negara yang dipertaruhkan. Karena menyelenggarakan artinya sebagai lokasi yang ditempati harus bisa menjamin keamanan pemain dan menjamin proses permainan berjalan fair. ”Selebihnya urusan FIFA. Sepertinya sepele tapi hari ini jadi tantangan. Harus tetap dilaksanakan,” pungkasnya.
Editor : Joko Piroso