Inses Ayah-Anak di Banyumas 11 Tahun Jalin Hubungan Terlarang, 7 Kali Melahirkan Semua Bayi Dibunuh
![header img](https://img.inews.co.id/media/600/files/networks/2023/04/02/01754_ilustrasi-hubungan-badan.jpg)
11 tahun menjalin hubungan tak lazim, Rudi dan E kerap berhubungan badan selayaknya suami istri padahal belum menikah.
Hingga kemudian, pada 2013 E melahirkan anak pertama hasil hubungan terlarang dengan sang ayah, Rudi.
Namun setelah dilahirkan, bayi tersebut langsung dibunuh dan dikubur di kebun. Kasus ini terus berlanjut, sampai E harus 7 kali melahirkan.
Selama 7 kali melahirkan itu, bayi-bayi hasil hubungan terlarang itu dibunuh Rudi lalu dikubur di kebun yang sama.
"Untuk bayi ketika saudari E ini melahirkan, kemudian langsung dibunuh, dibekap dengan kain kemudian dikuburkan dalam tanah yang berada di wilayah kelurahan Tanjung. Sejak 2013, seluruh bayi dilahirkan estimasi waktu dari 2013-2021 ada 7 bayi," kata Kompol Agus Supriadi.
Saat ini, status Rudy sudah resmi jadi tersangka. Sedangkan E masih sebagai saksi korban.
"Saudari E 26 ini dia status Sebagai saksi korban, pada saat persetubuhan terjadi dia masih berumur 13-14 tahun," ujarnya.
Lanjut Kasat Reskrim, saat persetubuhan terjadi, ibu kandung E tidak bisa berbuat banyak karena mendapatkan ancaman dari Rudi.
"Ibunya sendiri dalam kondisi tidak bisa berbuat banyak karena diancam akan dibunuh," ucapnya.
Kini polisi masih terus berupaya mencari 3 kuburan kembali yang menurut dari pengakuan kedua pelaku ini dikubur di lokasi yang sama.
Editor : Hikmatul Uyun