get app
inews
Aa Read Next : Ribuan Pengunjung Padati Sendang Keongan Grobogan untuk Nikmati Sensasi Terapi Kesehatan

Parkir Semrawut di Titik Rawan Grobogan, Akibatkan Kemacetan Panjang Arus Mudik

Sabtu, 06 April 2024 | 15:17 WIB
header img
Arus mudik di jalur Tengah Pantura, Grobogan, mulai mengalami peningkatan cukup tajam.Foto:iNews/Rustaman Nusantara

GROBOGAN, iNewsSragen.id - Arus mudik di jalur Tengah Pantura, Grobogan, mulai mengalami peningkatan cukup tajam. Kendaraan dari arah Jakarta maupun Surabaya yang melintasi beberapa titik rawan kemacetan mulai terlihat padat merayap.

Kemacetan tersebut disebabkan oleh banyaknya parkir liar yang memakan seperempat ruas jalan.

Kemacetan panjang mulai terlihat di depan Pasar Induk Purwodadi, Grobogan, Sabtu siang.

Ribuan kendaraan baik roda dua maupun roda empat yang datang dari arah Jakarta maupun Surabaya harus berjalan padat merayap.

Kemacetan ini terjadi akibat banyaknya parkir liar kendaraan di bahu jalan baik dari kanan maupun kiri karena proses keluar masuk lokasi parkir memakan waktu cukup panjang.

Satlantas Polres Grobogan, telah menghimbau kepada seluruh tukang parkir Pasar Induk Purwodadi untuk segera mengalihkan lahan parkir di dalam terminal angkot yang memiliki lahan cukup luas.

Polisi membatasi untuk membersihkan parkir di pinggir jalan pada H-3 Lebaran. Selain itu, seluruh tukang becak dan pedagang yang mangkal di pinggir jalan juga diminta untuk tertib dengan tidak mepet dengan bahu jalan.

Kapolres Grobogan, Ajun Komisaris Besar Polisi Dedy Anung Kurniawan, menegaskan bahwa seluruh titik rawan kemacetan harus segera diantisipasi dengan menerapkan rekayasa lalu lintas.

Diperkirakan peningkatan arus mudik pada tahun 2024 ini akan meningkat lebih dari lima puluh persen, mengingat kasus COVID sudah selesai.

Selain itu, adanya perbaikan jalan di jalur Pantura akibat banjir juga memicu kendaraan dari Pantura akan beralih ke jalur Tengah Grobogan.

Ada beberapa tempat yang menjadi titik rawan kemacetan di jalur Tengah Grobogan, antara lain di jalur Semarang menuju Blora dan Jawa Timur, yaitu depan Pasar Induk Godong, Penawangan, Pasar Induk Purwodadi, Pasar Tumpah Desa Rejosari, Kecamatan Grobogan.

Sementara itu, di jalur Grobogan menuju Solo, terdapat tiga titik rawan kemacetan, di antaranya Pasar Hewan Danyang, Purwodadi, Pasar Tumpah di Kecamatan Toroh, serta pasar tradisional di Kecamatan Geyer, Grobogan.

Jika terjadi kemacetan yang kronis, maka polisi akan menerapkan sistem one way dan dialihkan ke jalur alternatif yang menuju beberapa jalan kabupaten yang sudah dipersiapkan seluruh papan penunjuk arah oleh Satlantas Polres Grobogan.

Diperkirakan jumlah kendaraan arus mudik yang melintasi jalur Tengah Pantura, Grobogan, akan meningkat pada H-3 Lebaran.

Editor : Joko Piroso

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut