get app
inews
Aa Read Next : Deklarasi Dukung Agus-Harjanto, Massa Konvoi Melintas Didepan Kantor Bupati Sukoharjo

Miliki Program Unggulan, Machmud Berpeluang Maju Pilkada Sukoharjo 2024

Jum'at, 28 Juni 2024 | 19:19 WIB
header img
Machmud Lutfi Hasan, siap ikut kontestasi balon bupati Pilkada Sukoharjo 2024.Foto:iNews/ Nanang SN

SUKOHARJO,iNewsSragen.id - Nama Machmud Lutfi Hasan yang sempat tenggelam dalam bursa calon kepala daerah di Pilkada Sukoharjo 2024, kembali jadi pembicaraan dan berpeluang meramaikan kontestasi sebagai bakal calon bupati.

Sosok muda yang berlatar belakang sebagai pengusaha dan inovator di bidang nutrisi serta produk kesehatan ini, jauh-jauh hari telah menyiapkan program vitamin gratis untuk anak sekolah dan pupuk gratis bagi petani.

"Sebenarnya Sukoharjo punya peluang untuk menjadi kabupaten yang punya inovasi terbarukan dengan memanfaatkan Bioteknologi Mikroalgae," tutur Machmud pada, Jum'at (28/6/2024).

Ia menjelaskan, mikro algae jenis spirulina itu bisa menjadi badan usaha milik daerah dan manfaatnya digunakan untuk masyarakat Sukoharja secara gratis, baik untuk menambah vitamin anak sekolah, nutirisi untuk mencegah dan mengatasi stunting serta pupuk alternatif bagi petani.

"Spirulina dari algae ini sudah kami kembangkan, dan sejak 2015 bisa dijadikan vitamin karena kandungan nutisi dan aktioksidan dalam setiap gramnya sama dengan satu kilogram buah dan sayur," tuturnya.

Sedangkan kandungan zat besinya, lanjut Machmud, 58 kali dari bayam dan kandungan betakaroten provitamin A 800 kali lipat dibanding wortel.

"Selain itu, air dari budidaya algae spirulina mengandung asam amino yang cukup tinggi dan sudah dikembangkan menjadi pupuk pengganti urea yang tingkat efektivitasnya tiga kali lipat dari pupuk kimia yang ada saat ini," ujarnya.

Diluar sektor pertanian dan pemenuhan nutrisi dan vitamin gratis bagi anak dan pelajar, Machmud yang merupakan caleg DPRD terpilih Partai Golkar dapil 1 Sukoharjo ini juga menyiapkan program di sektor ekonomi bisnis khusunya UMKM.

Ia menyiapkan program inkubasi bagi pelaku UMKM dengan slogan ' Saatnya UMKM Naik Kelas ', dengan memberikan pelatihan dan pendampingan digital marketing yang sudah dipraktikan lebih dari 200 brand produk herbal, kosmetik dan pangan.

"Problem yang kami lihat di marketingnya, jadi produksinya bisa tapi penjualannya yang sulit. Solusinya bisa dengan penyiapan infrastruktur marketing yaitu dengan digital marketing," terangnya.

Machmud pun mengaku sudah menyiapkan inkubasi yang membina dari A sampai Z terkait produk dan juga cara penjualannya. Bahkan sudah dipraktekkan melalui pembinaan terhadap 200 lebih brand produk UMKM dari produk herbal, kosmetik, hingga produk pangan.

Pemenang Diplomat Award dan peraih sejumlah penghargaan di bidang Bioteknologi itu juga mendorong Kabupaten Sukoharjo menjadi salah satu ikon pariwisata di kawasan Soloraya.

"Dengan memanfaatkan kondisi geografis Sukoharjo kawasan selatan yang merupakan kawasan pegunungan purba, bisa dimaksimalkan sebagai obyek wisata, sehingga mampu mengangkat perekonomian masyarakat Sukoharjo di kawasan selatan," tandasnya.

Diketahui, Machmud pasca pemilihan anggota legislatif mendapat perhatian dari sejumlah kalangan sebagai salah satu tokoh muda yang diharapkan menjadi pemimpin daerah. Namun demikian, saat itu ia menyatakan tidak punya ambisi untuk maju.

Setelah melalui proses pencermatan seiring berjalannya waktu dan banyaknya dorongan, bapak dua anak ini mulai membuka diri dan akan memberikan tenaga dan pikiranya untuk tanah kelahiran jika memang benar-benar dibutuhkan.

Editor : Joko Piroso

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut