get app
inews
Aa Read Next : Unjuk Rasa September Hitam di Kartasura, Massa Gelar Orasi Hingga Malam Hari

Momen Istimewa, Ibu dan Anak Wisuda Bareng di UMS

Kamis, 26 September 2024 | 18:08 WIB
header img
Sri Waljinah Purwadi bersama suami, Kombes Pol Purwadi Wahyu Anggoro dan putri mereka, Alifa Laili Faiza Cahyani usai wisuda di UMS.Foto:iNews/ Istimewa

SUKOHARJO,iNewsSragen.id –  Prosesi wisuda yang diselenggarakan Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) kali ini ada peristiwa yang menarik dan sangat menginspirasi. Diantara peserta wisuda itu terdapat ibu dan anak perempuannya bersama-sama diwisuda.

Adalah Dr. Sri Waljinah Purwadi, S.Pd., S.H., M.Hum., M.H., seorang anggota Bhayangkari dan juga Dosen di Fakultas Hukum (FH) UMS, diwisuda bersama putri tunggalnya, Alifa Laili Faiza.

Sri Waljinah Purwadi meraih gelar magister kedua dari Program Studi Magister Ilmu Hukum, sedangkan Alifa lulus sebagai Sarjana Ilmu Komunikasi Fakultas Komunikasi dan Informatika.

Kebahagian itu menjadi lengkap dengan kehadiran suami Sri Waljinah Purwadi yang juga ayah Alifa, yakni Kombes Pol Dr. Purwadi Wahyu Anggoro, S.IK.,M.H. Sebagai seorang anggota Polri, Purwadi sendiri pada 2023 lalu juga meraih gelar Doktor di UMS. 

Ayah, ibu, dan anak itu terlihat kompak saat hadir dalam upacara wisuda membaur bersama peserta dan keluarga wisudawan lainnya di Edutorium KH Ahmad Dahlan UMS, Kamis (26/9/2024).

Saat ditemui awak media, Sri Waljinah Purwadi mengaku lega, senang, dan bersyukur bisa meraih gelar magister ilmu hukum dari UMS di usia yang tidak muda, sekaligus di tengah kesibukannya sebagai anggota Bhayangkari mendampingi tugas suami.

“Lega, senang, dan bersyukur, bahwa meraih ilmu tidak memandang usia, kalau kita semangat pasti akan meraih cita-cita yang kita inginkan. Dan kali ini pencapaian saya kembali meraih gelar magister yang kebetulan diwisuda bersama putri kami,” ungkapnya.

Ia mengungkapkan, bahwa tidak mudah menyelesaikan tugas belajarnya kali ini, karena selain menjalankan tugas sebagai istri dan ibu, juga tidak bisa mengabaikan tanggung jawab sebagai dosen sekaligus anggota Bhayangkari yang mendampingi suami.

“Beruntung sekali keluarga mendukung utamanya suami, apalagi tesis saya tentang "Hukum dan Kepercayaan Terhadap Kepolisian: Studi Interogasi dalam Perspektif Linguistik Forensik", selain bermanfaat untuk ilmu pengetahuan kami sebagai dosen juga mendukung Kepolisian,” paparnya.

Editor : Joko Piroso

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut