HUT ke-80 Kemerdekaan RI di Sukoharjo, 315 Anak Yatim dan Disabilitas Terima Santunan

SUKOHARJO,iNewsSragen.id – Sebanyak 315 anak terdiri yatim, penyandang disabilitas, dan dhuafa menerima santunan dari Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS) Nur Hasan, yang berada di bawah naungan DPD LDII Sukoharjo.

Kegiatan ini digelar pada Minggu (10/8/2025) pagi, bertepatan dengan momen perayaan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, dengan dihadiri langsung pejabat Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Sukoharjo.

Baca Juga

Pegawai dan Pengurus PT BPR BKK Karangmalang Serahkan Zakat Kepada para Duafa Senilai Rp67,2 Juta

Acara dimulai dengan gerak jalan sehat diikuti ratusan peserta dari berbagai usia. Start dan finish kegiatan ini berlokasi di Komplek Pondok Pesantren (Ponpes) Barokah, Nandan, Sidorejo, Bendosari, Sukoharjo.

Ketua DPD LDII Sukoharjo sekaligus Pembina LKS Nur Hasan, H. Dalono Abdul Rosyid, dalam kesempatan tersebut menegaskan bahwa santunan ini merupakan bentuk kepedulian terhadap warga kurang mampu.

“Hari ini, kami memberikan santunan kepada 315 anak yang terdiri 193 anak yatim, 98 penyandang disabilitas, dan 25 dhuafa. Santunan berupa uang tunai ini kami harapkan dapat meringankan beban mereka,” kata Dalono, didampingi Ketua LKS Nur Hasan, H. Muhammad Yusuf Romzi.

Dijelaskan, anak-anak penerima santunan berasal dari tiga kecamatan atau Dapil I yaitu, Nguter, Sukoharjo Kota, dan Bendosari. Diluar itu juga ada beberapa penerima dari Desa Sidorejo di sekitar Ponpes Barokah.

Meskipun LKS Nur Hasan baru berdiri dua tahun lalu, kiprah mereka dalam kegiatan sosial sudah mendapat apresiasi tinggi dari berbagai pihak, salah satunya apresiasi dari Dinsos Sukoharjo.

Sekretaris Dinsos Sukoharjo, Bambang Sudiyono, mengungkapkan rasa apresiasinya terhadap LKS Nur Hasan. “LKS ini sangat aktif dalam menjalankan program sosial. Mereka sangat membantu pemerintah dalam mengentaskan kemiskinan dan memberikan manfaat bagi masyarakat,” katanya.

Sementara itu, anggota DPRD Sukoharjo, Machmud Lutfi Huzain, yang juga seorang pengusaha muda, turut memberikan motivasi kepada peserta. Ia mengatakan, pemberian santunan ini adalah bentuk nyata kepedulian sosial.

"Kami berharap kegiatan seperti ini dapat terus mendorong kita semua untuk berbagi dan peduli kepada anak-anak yatim, penyandang disabilitas, serta dhuafa yang membutuhkan uluran tangan,” ungkap Machmud.

Rangkaian kegiatan ditutup dengan pembagian ratusan doorprize bagi peserta gerak jalan sehat yang beruntung. Hadiah-hadiah menarik, mulai dari sepeda, kipas angin, kompor, hingga barang elektronik lainnya, dibagikan untuk semakin memeriahkan acara.

Editor : Joko Piroso