Sragen Cetak Rekor Sekolah Hijau, 47 Sekolah Sabet Penghargaan Adiwiyata 2025

Bupati juga mengajak seluruh masyarakat menjadikan menanam pohon sebagai ‘sedekah lingkungan’ yang manfaatnya dapat dirasakan bersama.
“Satu pohon yang kita tanam bisa memberi oksigen, keteduhan, dan kesejukan bagi banyak orang. Ini cara sederhana tapi berdampak besar,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Sragen, Rina Wijaya, melaporkan bahwa hingga 2025 sudah ada 163 sekolah Adiwiyata di Sragen, terdiri atas: 26 sekolah Adiwiyata Mandiri, 27 sekolah Adiwiyata Nasional, 41 sekolah Adiwiyata Provinsi, dan 69 sekolah Adiwiyata Kabupaten.
Rina menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor, termasuk DLH, Dinas Pendidikan, Kemenag, serta seluruh kepala sekolah. “Pendidikan berbasis lingkungan menjadi kunci membentuk karakter generasi muda yang peduli terhadap bumi,” ujarnya.
Momentum penghargaan ini menjadi langkah penting menuju Sragen yang hijau, sehat, dan berkelanjutan, sejalan dengan visi pemerintah daerah dalam mewujudkan masyarakat yang peduli lingkungan dan berdaya saing tinggi.
Editor : Joko Piroso