"Grafik keterlibatan masyarakat dalam pengawasan partisipatif ini selalu naik. Artinya kesadaran mereka untuk ikut melaporkan jika ada indikasi pelanggaran Pemilu sangat tinggi," ungkapnya.
Sementara, Ketua Bawaslu RI, Rahmad Bagja melalui Zoom Meeting menyatakan, ulang tahun yang ke-15 menjadi momentum refleksi untuk meningkatkan kinerja.
"Apalagi saat ini tahapan pemilu 2024 sedang berjalan," katanya.
Ke depan, lanjutnya, berbagai tahapan penyelenggaraan akan dilalui secara bersama-sama.
"Pengawasan pemilu harus dilakukan secara baik dan profesional. Tahapan-tahapan pemilu sangat penting, seperti tahapan pencalonan, tahapan kampanye, dan lain-lain," sebutnya.
Pada 9 April 2008, Bawaslu RI lahir dan hingga kini masih tetap eksis mengawasi pemilu. Oleh karenanya, Bagja menegaskan bahwa usia 15 sangat penting untuk mejadi lebih dewasa.
"Untuk sampai ke usia 15 tentu bukan perkara mudah," tegasnya.
Diketahui, perayaan HUT kali ini, baik dipusat maupun di daerah digelar dengan acara tasyakuran sederhana. Termasuk di Sukoharjo, hanya di hadiri kalangan internal dengan acara potong tumpeng dilanjut buka puasa bersama.
Editor : Joko Piroso
Artikel Terkait