Manuskrip di temukan di Dukuh Pondok, Desa Pelemgadung, Kecamatan Karangalang, Sragen.Foto:iNews/Joko P
Gambar 3. Cuplikan naskah Pelemgadung nomor halaman 60
Setelah tanda merah jika dilatinkan berbunyi pupuh asmarandana, yang berada pada halaman muka ke-7 atau halaman bernomor 60 dengan angka Arab Pegon.
Begitu pula bagian akhir naskah juga banyak lembar yang hilang karena kisah terhenti pada kehidupan Nabi Sulaiman, dengan cerita yang terpenggal pula. Keseluruhan dari naskah ini mempunyai dirosah atau pembelajaran bahwa setiap nabi mempunyai tantangan sendiri dalam menghadapi umatnya.
Mereka berjuang dalam mengimankan umatnya ke dalam jalan Tauhid. Pada setiap tantangan itu para nabi mampu mempertahankan keimanannya walaupun harus siap dengan segala resiko. Kisah dari para nabi ini bisa dijadikan pembelajaran, terutama teladan mengenai perilaku, sikap, dan cara para Nabi menghadapi umat yang taat maupun yang menentang.
penulis: Bidang Kebudayaan Disdikbud Sragen
Editor : Joko Piroso
Artikel Terkait