Iman menambahkan, usai sidang, pihaknya sempat mendatangi Posko Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Kejaksaan Negeri Pandeglang,
"Disinilah permainan dimulai, padahal kami mendatangi posko PPA ini dengan penuh harapan akan dapat membantu kasus yang tengah dihadapi oleh adik saya, tapi ternyata sungguh diluar ekpektasi," ucap Iman.
Alasan itulah, kata Iman, yang membuat dirinya akhirnya mengunggah kasus yang tengah membelit adiknya ke media sosial.
"Dengan harapan agar publik mengetahui bagaimana bobroknya proses hukum diwilayah kita," pungkasnya.
Editor : Sugiyanto
Artikel Terkait