Sementara Ketua DPRD Sragen Suparno menyampaikan ritual ini bagian dari prosesi budaya. Dia menyampaikan prosesi semacam ini tidak boleh dihilangan dan harus dilestarikan. ”Antusias warga luar biasa, tahun ini lebih meriah, sekaligus lebih tertib. Tahun depan yang kurang diperbaiki,” ujarnya.
Dia menyampaikan makam pangeran Samudra dan Gunung Kemukus adalah aset wisata di Sragen yang harus dirawat. Selain itu budaya yang tiap tahun digelar ini merupakan warisan nenek moyang, pungkas Suparno.
Editor : Joko Piroso
Artikel Terkait