Hujan Lebat Sambut Malam Tahun Baru di Sukoharjo, Ini Penyebabnya

Nanang SN
Ilustrasi hujan/ Pexels dari Pixabay

"Masih mandali. Namun kami menghimbau masyarakat agar menjaga keselamatan  dan tetap waspada dengan hujan susulan," kata Ariyanto

Dilansir dari laman BMKG, Kepala BMKG Dwikorita Karnawati, menjelaskan cuaca ekstrem di beberapa wilayah Indonesia sejak 31 Desember 2023 hingga 6 Januari 2024 dipicu fenomena dinamika atmosfer.

"Terjadi aktivitas Monsun Asia Musim Dingin yang diasosiasikan dengan musim angin baratan," kata Dwikorita dalam rilisnya, Minggu (31/12/2023).

Menurutnya, fenomena itu turut diperkuat adanya aktifitas Madden Jullian Oscillation (MJO). Kondisi itu berpotensi meningkatkan pertumbuhan awan hujan di sebagian besar wilayah Indonesia.

Editor : Joko Piroso

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network