Laka Beruntun di Tol Solo–Ngawi Libatkan Dua Truk dan Satu Pajero, 7 Orang Luka

Joko Piroso
Polisi melakukan olah TKP kecelakaan beruntun di Tol Solo–Ngawi, Selasa (19/8/2025).Foto:iNews/Joko P

SRAGEN, iNewsSragen.idKecelakaan beruntun kembali terjadi di ruas Tol Solo–Ngawi. Kali ini insiden nahas berlangsung di jalur A KM 529.400, tepatnya di wilayah Singopadu, Kecamatan Sidoharjo, Kabupaten Sragen, Selasa pagi (19/8/2025). Peristiwa ini melibatkan tiga kendaraan besar dan menimbulkan korban luka.

Dalam laporan awal pihak kepolisian, kecelakaan melibatkan truk tangki berisi gas bernomor polisi D 9636 AG, truk Hino bermuatan kardus es krim dengan nomor polisi H 8284 QQ, serta sebuah Mitsubishi Pajero hitam bernomor polisi E 1696 DM. Akibat tabrakan beruntun ini, tujuh orang dilaporkan mengalami luka-luka, mulai dari luka ringan hingga sedang, dan seluruhnya dilarikan ke IGD RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen.

Menurut keterangan Sukardi (45), sopir truk Hino asal Ungaran, Semarang, kecelakaan bermula saat dirinya mengemudi dalam kondisi setengah mengantuk. Saat melintas di KM 529.400, ia mendapati sebuah truk tangki berhenti di depannya. Sukardi berusaha menghindar, namun truk justru oleng dan terguling melintang di badan jalan.

“Awalnya saya kira masih bisa menghindar, tapi karena posisi sudah dekat dan kondisi mata ngantuk, truk malah oleng. Akhirnya terguling. Muatan kardus es krim langsung berserakan di jalan,” jelas Sukardi kepada petugas.

Beberapa menit setelah truk terguling, sebuah Mitsubishi Pajero hitam yang ditumpangi sembilan orang datang dari arah timur dengan kecepatan sedang. Karena kondisi jalan masih gelap, pengemudi Pajero tidak menyadari ada truk terguling di depannya. Pajero pun menabrak keras bagian samping truk Hino tersebut.

Benturan mengakibatkan bagian depan Pajero ringsek parah. Penumpang di dalam mobil, termasuk anak-anak, langsung panik. Sejumlah penumpang terlempar ke bagian kursi depan dan menderita luka cukup serius.

Salah satu penumpang Pajero, Ida (28), warga Sampang, Madura, menuturkan bahwa rombongannya baru saja melakukan perjalanan panjang dari Cirebon menuju Madura. Dalam perjalanan dini hari, sopir Pajero tidak melihat adanya truk terguling di depannya.

“Kondisi masih gelap, jadi kami tidak sadar ada truk yang melintang di jalan. Tiba-tiba mobil menabrak keras. Semua orang di dalam langsung teriak dan anak-anak juga ketakutan,” ungkap Ida sambil menjalani perawatan di IGD RSUD Sragen.

Petugas Polisi Jalan Raya (PJR) Ditlantas Polda Jateng, bersama aparat Polres Sragen, segera mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan evakuasi. Truk Hino yang terguling berhasil dipinggirkan setelah mendatangkan kendaraan derek. Sementara muatan kardus es krim yang berserakan dibersihkan agar tidak mengganggu arus lalu lintas.

Petugas medis juga langsung mengevakuasi korban luka ke RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut. Dari tujuh korban luka, sebagian besar merupakan penumpang Pajero, termasuk anak-anak yang mengalami memar dan luka di bagian kepala maupun tangan.

Editor : Joko Piroso

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network