SRAGEN, iNewsSragen.id - Kepedulian sosial ditunjukkan oleh Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Cabang Sragen – Pusat Madiun. Bertepatan dengan momen pengukuhan Ketua Ranting dan pengurus ranting se-Kabupaten Sragen, PSHT menyerahkan bantuan dana kemanusiaan senilai lebih dari Rp150 juta untuk korban bencana alam di wilayah Aceh dan Sumatera, Minggu (21/12/2025).
Kegiatan yang dipusatkan di Padepokan PSHT Desa Patihan, Kecamatan Sidoharjo, Kabupaten Sragen, ini menjadi bukti bahwa nilai persaudaraan PSHT tidak hanya diwujudkan dalam latihan pencak silat, tetapi juga melalui aksi nyata kepedulian terhadap sesama.
Ketua PSHT Cabang Sragen – Pusat Madiun, Sunanto, menjelaskan bahwa total dana yang berhasil dihimpun mencapai Rp150.211.225. Dana tersebut dikumpulkan melalui aksi penggalangan yang melibatkan pengurus cabang, pengurus ranting, warga PSHT, hingga kegiatan turun ke jalan menyapa dan mengajak masyarakat Sragen untuk berpartisipasi.
“Aksi sosial ini kami harapkan menjadi amal jariyah dan dapat meringankan beban saudara-saudara kita yang sedang tertimpa musibah bencana alam,” ujar Sunanto di sela-sela acara.
Selain penyerahan bantuan kemanusiaan, kegiatan ini juga menjadi momentum penting bagi internal organisasi. Pada kesempatan tersebut, PSHT Cabang Sragen secara resmi mengukuhkan 20 Ketua Ranting beserta jajaran pengurusnya yang tersebar di seluruh kecamatan di Kabupaten Sragen.
Prosesi pengukuhan berlangsung khidmat dan tertib, dengan estimasi kehadiran sekitar 600 orang, tetap mengedepankan ketertiban dan kondusivitas.
Ketua PSHT Cabang Sragen – Pusat Madiun, Sunanto.Foto:iNews/Joko P
Bantuan kemanusiaan dari PSHT ini turut mendapat apresiasi dari Pemerintah Kabupaten Sragen. Sekretaris Daerah (Sekda) Sragen, Hargiyanto, mengungkapkan bahwa hingga Jumat sebelumnya, dana bantuan untuk korban bencana yang terkumpul di Pemkab Sragen telah mencapai Rp835.359.992.
“Dengan tambahan donasi dari PSHT sebesar Rp150 juta ini, serta laporan donasi yang masuk pada Sabtu dan Minggu yang belum direkap secara detail, kami optimistis total bantuan sudah melampaui Rp1 miliar,” ungkap Hargiyanto.
Terkait mekanisme penyaluran, Pemkab Sragen menegaskan komitmennya agar bantuan tepat sasaran. Bantuan tidak selalu diberikan dalam bentuk uang tunai, melainkan disesuaikan dengan kebutuhan di lokasi bencana.
“Kami akan melakukan asesmen terlebih dahulu. Tidak harus berupa uang, tetapi apa yang paling dibutuhkan masyarakat di lapangan,” tegas Sekda.
Aksi kemanusiaan PSHT Cabang Sragen ini diharapkan dapat menginspirasi organisasi kemasyarakatan lainnya untuk terus menumbuhkan semangat solidaritas dan gotong royong bagi korban bencana alam di berbagai daerah.
Editor : Joko Piroso
Artikel Terkait
