SH Terate Ranting Miri Cabang Sragen Sambut Satu Abad Terate Emas dengan Bersholawat

SRAGEN, iNewsSragen.id- Organisasi Persaudaraan Setia Hati Terate Ranting Miri, Cabang Sragen, Pusat Madiun menggelar pengajian akbar dengan tema 'SH Terate Ranting Miri Bersholawat', Senin (29/08/2022) malam.

Acara ini diselenggarakan untuk menyambut atau memperingati Satu Abad Terate Emas, Persaudaraan Setia Hati Terate. 

Baca Juga

SAMBUT SATU ABAD TERATE EMAS RANTING MIRI GELAR ATRAKSI SENI PENCAK SILAT

Kegiatan ini dilaksanakan di lapangan Desa Soko, Kecamatan Miri, Kabupaten Sragen, dengan jumlah kehadiran peserta mencapai 2000-an jemaah, baik itu dari anggota warga SH Terate, masyarakat, dan tamu undangan.

Acara diselenggarakan untuk umum, mendapat apresiasi, dukungan dan antusias dari masyarakat sekitar.

Acara yang begitu istimewa ini diawali dengan sebuah pertunjukan seni pencak silat Persaudaraan Setia Hati Terate, dan disela pertunjukan juga diisi dengan beberapa sambutan oleh pihak pengurus, panitia dan jajaran Muspika Miri.

Baca Juga

Bawa Air dan Tanah, Utusan Kraton Kasunanan Surakarta Datang ke Padepokan SH Terate di Madiun

Sesi pertunjukan atraksi pencak silat terbagi dalam 2 kelompok, yakni seni ganda dan gerak jurus secara kolosal.

Sakimin ketua SH Terate Ranting Miri, Cabang Sragen, Pusat Madiun mengatakan, acara ini adalah untuk menyambut 100 tahun lahirnya Persaudaraan Setia Hati Terate. Acara ini merupakan wujud rasa syukur kepada Allah SWT  telah menjadikan SH Terate sebagai wadah untuk bersaudara dan menimba ilmu.

"Acara ini untuk memperingati 100 tahun lahirnya Persaudaraan Setia Hati Terate, atau Satu Abad Terate Emas. Kami sangat bersyukur di organisasi ini bisa hidup rukun bersaudara, dan bisa saling bertukar ilmu," ujar Sakimin.

Dalam acara 'SH Terate Bersholawat' ini diisi oleh Habib Muh Syafi'i Bin Idrus Alaydrus atau biasa kenal Habib Muh dari kota Surakarta.

Ucapan dan apresiasi juga datang dari Polsek Miri Polres Sragen, Kapolsek AKP Suyono, melalui Ipda Sumardi, saat mengisi sambutan, menyampaikan, pihaknya sangat mengapresiasi kegiatan positif ini. Ipda Sumardi menyampaikan pesan kepada anggota SH Terate agar tetap menjaga kerukunan dan turut membantu menjaga Kamtibmas khususnya di wilayah Kecamatan Miri. 

"Kami dari Polsek Miri atau jajaran Muspika mengucapkan selamat kepada SH Terate, telah memperingati Satu Abad berdirinya Persaudaraan Setia Hati Terate. Semoga tetap menjaga kerukunan, dan selalu bersinergi dengan kami. Selanjutnya, kami sangat mengapresiasi kegiatan positif ini, luar biasa jemaah yang hadir begitu banyak, mari kita bersholawat bersama, semoga kita semua mendapat kebaikan Aamiin," kata Sumardi.

Sementara itu, ketua panitia peringatan Satu Abad SH Terate, Nugroho Sulistyo SH., ST saat dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung acaranya. Selaku panitia pihaknya tidak menduga bila acara yang baru dilaksanakan sekali itu ternyata mendapat antusias tinggi dari jemaah yang hadir dilapangan. 

"Yang pertama kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak, baik dari tokoh agama, tokoh masyarakat, ibu-ibu jemaah sholawat, pemerintah desa, teman-teman perguruan pencak silat yang ada di kecamatan Miri dan semua yang menghadiri acara ini yang tidak bisa kami sebutkan satu per satu. Puji syukur Alhamdulillah, kami hari ini memperingati atau menyambut 100 tahun berdirinya Persaudaraan Setia Hati Terate. Yang mana, juga berkat panjenengan semua acara ini bisa terlaksana".

"Sekali lagi kami mengucapkan terima kasih. Bagi kami ini sangat luar biasa, jemaah sholawat yang hadir begitu banyak, ini merupakan sebuah kebanggan tersendiri bagi kami. Namun mohon maaf, apabila dalam acara ini masih ada banyak kekurangan karena kami baru sekali mengadakan acara semacam ini, dan mungkin kekurangan itu akan kami evaluasi kedepannya. Tak lupa kami haturkan ucapan terima kasih juga kepada Bapak-bapak dari Kepolisan dan Koramil Miri, yang juga telah mendukung acara ini," ucap Nugroho.

Berdasarkan pantauan iNewsSragen.id di lokasi, acara ini selesai tepat pada pukul 23.30 WIB, selanjutnya para jemaah membubarkan diri dengan tertib, dan tidak ada keluhan atau komplain apapun yang diterima oleh pihak panitia penyelenggara.

Editor : Joko Piroso