SUKOHARJO,iNewsSragen.id - Lapor menjadi korban penganiayaan orang tak dikenal, lima anggota perguruan silat mendesak Polres Sukoharjo segera menangkap pelakunya. Lima korban penganiayaan itu mengalami luka-luka akibat sabetan senjata tajam (sajam).
Salah satu anggota perguruan silat yang ditunjuk menjadi juru bicara, Wandi (25) bercerita jika aksi penganiayaan terhadap rekan-rekannya itu terjadi sangat cepat di sekitar Tugu Pasar Glondongan, Mranggen, Polokarto, Sukoharjo, pada Sabtu (5/8/2023) malam lalu
"Korban sudah membuat laporan ke Polres Sukoharjo sesaat setelah kejadian, tapi belum ada perkembangan. Kami minta pelakunya segera ditangkap agar kejadian seperti ini tidak terulang lagi," kata Wandi, Rabu (16/8/2023)
Ia bercerita kronologi awal penganiayaan, yaitu pada hari kejadian, sekira pukul 23.00 WIB, lima korban bersama rekan-rekan sesama anggota perguruan silat SH Terate berboncengan motor berangkat menuju ke tempat acara pengesahan Persaudaraan Setia Hati Terate (SH Terate)..
"Sampai di pertigaan pasar Glondongan, Mranggen, Polokarto, berhenti menunggu teman-teman lainnya yang juga sama-sama akan ke lokasi acara pengesahan," paparnya.
Editor : Joko Piroso