Kekeringan di Sukoharjo, Caleg Muda Ini Turun Berinteraksi Kirim Bantuan Air Bersih

"Kami mengirim tiga tangki air bersih, masing-masing untuk Dukuh Pundungrejo dua tangki, dan Dukuh Banaran satu tangki. Nanti kalau masih kurang akan kami kirim lagi," kata Hafidz yang juga Sekretaris DPD Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI) Kabupaten Sukoharjo itu.
Berdasarkan komunikasinya dengan warga, didapat keterangan bahwa di tempat tersebut sudah sejak Agustus mengalami kekeringan. Untuk memenuhi kebutuhan air bersih sehari-hari, warga harus membeli.
"Di Sukoharjo, ada tiga kecamatan yang terdampak kekeringan. Selain Tawangsari, kekeringan juga melanda wilayah Bulu dan Weru," terang Hafidz.
Anggota Komisi IV DPRD Sukoharjo, Agus Sumantri, yang juga ikut dalam aksi sosial itu mengatakan, selama musim kemarau ini masyarakat hanya berharap pada droping air bersih dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), dan bantuan dari pihak-pihak yang peduli.
Editor : Joko Piroso