Meskipun Sragen United mengalami kesulitan dalam menggunakan Stadion Taruna setelah mati suri, Bayu mengaku bahwa suporter sepakbola di Sragen tetap memahami persepakbolaan di daerah mereka. Mereka tidak kehilangan semangat, bahkan ketika tim berpindah kandang.
Bayu juga mengumumkan bahwa saat pertandingan kandang berlangsung, suporter dapat menonton secara gratis. Hal ini diperkuat oleh fakta bahwa lebih dari 80 persen pemain Sragen United berasal dari daerah Sragen. Dari 26 pemain, hanya 4 orang pemain berasal dari luar daerah. Hal ini mencerminkan semangat Sragen yang kuat dalam tim.
Selama pertandingan uji coba, pemain Sragen United telah menunjukkan keunggulan dalam hal fisik dan mental, serta bakat mereka. Mereka tidak hanya bertujuan untuk menjadi penghibur, tetapi juga untuk memenangkan Liga 3 dan naik ke Liga 2. Bayu menyatakan bahwa mereka akan sangat bersyukur jika bisa meraih gelar juara di Liga 3, karena tujuan utama adalah untuk memenangkan setiap pertandingan.
Editor : Joko Piroso