Ketika Danurejo menjawab kritik itu dengan asal-asalan, Pangeran benar-benar murka sampai-sampai melepaskan selopnya dan memukulkannya dengan keras ke wajah Patih Danurejo. Salah satu langkah pertama Diponegoro sebagai wali (wakil- Dalem) Sultan yang masih balita, Hamengkubuwono V, adalah menyerang seluruh kebijakan itu
Bagi pangeran kebijakan itu dianggap membuat rakyat menderita begitu banyak menyewakan tanah - tanah ke Belanda. Hal itu ia sampaikan kepada Patih Danurejo saat pertemuan Dewan Pemerintahan Tertinggi Yogya, pada Januari 1823.
Maka tak heran bila ada pendapat dari saudara sepupu tertua Pangeran Diponegoro, Mangkudiningrat II yang menuliskan salah satu sebab utama besarnya dukungan bagi Pangeran Diponegoro menyusul pecahnya Perang Jawa, adalah ketidaksenangan orang-orang Jawa pribumi karena tanah-tanah mereka disewakan ke orang-orang Tionghoa dan Eropa.
Editor : Joko Piroso