get app
inews
Aa Text
Read Next : Spesialis Bobol Minimarket, Pria Asal Boyolali Tertangkap Usai Beraksi di Sukoharjo

Diduga Dibunuh OTK, Seorang Pria di Sampang Ditemukan Tewas Bersimbah Darah Dipinggir Jalan

Senin, 15 April 2024 | 09:03 WIB
header img
Ilustrasi pria di Sampang, Madura dibacok OTK hingga tewas. (Foto: Ist)

SAMPANG, iNewsSragen.id - Seorang pria ditemukan tergeletak bersimbah darah di pinggir jalan raya Desa Jelgung, Kecamatan Robatal, Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, pada Minggu (14/3/2024). Korban mengalami sejumlah luka diduga akibat sabetan senjata tajam.

Dalam video yang viral di media sosial, korban terlihat dalam posisi telentang dengan memakai baju warna biru dan menggunakan sarung, dengan sebuah motor terparkir di sampingnya.

Beberapa waktu setelahnya, sejumlah warga yang geger dengan kejadian tersebut berdatangan ke lokasi. Tak lama kemudian, polisi tiba di tempat kejadian untuk mengevakuasi korban menggunakan ambulans.

Informasi yang diperoleh menyebutkan bahwa korban diduga dibunuh oleh orang tidak dikenal (OTK). Agus, seorang warga setempat, menjelaskan bahwa kejadian tersebut terjadi di jalan raya Tarogen Desa Jelgung.

"Korban sedang naik motor bersama anaknya tiba-tiba dipepet mobil hingga akhirnya jatuh lalu disabet dengan senjata tajam oleh pelaku yang tidak dikenal," ujarnya pada Minggu (14/4/2024).

Agus menambahkan bahwa korban pembacokan merupakan warga Banyusokah, namun istrinya berasal dari Kecamatan Robatal.

Kapolsek Robatal, AKP Siswanto, saat dikonfirmasi membenarkan adanya peristiwa pembunuhan tersebut. Korban mengalami luka berat dan dibawa ke rumah sakit, namun nyawanya tidak tertolong.

"Akibat luka yang cukup parah nyawa korban tidak tertolong dan meninggal dunia di rumah sakit," katanya. Saat ini polisi masih menyelidiki kasus tersebut untuk mengejar pelaku pembunuhan.

Editor : Joko Piroso

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut