get app
inews
Aa Text
Read Next : Kecelakaan Tragis Bus Pariwisata di Indonesia, di Subang Paling Parah

Inilah Daftar 3 Tim yang Pemainnya Ketahuan Hirup Amonia, Bukan Cuma Uzbekistan

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:36 WIB
header img
Ada daftar 3 tim yang pemainnya ketahuan hirup amonia di tengah pertandingan. (Foto: AFC)

DOHA, iNewsSragen.id - Amonia, atau lebih tepatnya amonia aromatik, sering digunakan di dunia olahraga sebagai stimulan untuk meningkatkan kewaspadaan dan pernapasan para atlet. Ini biasanya digunakan dengan cara mencelupkan kapas ke dalam amonia dan menghirup aromanya.

Meskipun memiliki bau yang sangat tajam dan menyengat, banyak atlet menggunakan bahan ini untuk mendapatkan lonjakan energi dan fokus dalam waktu singkat. Ini terutama digunakan di olahraga seperti tinju, sepak bola, dan olahraga fisik lainnya.

Namun, penggunaan amonia sebagai alat bantu pernapasan atau stimulan pada atlet sebenarnya masih menjadi topik kontroversi. Meskipun amonia tidak termasuk dalam daftar zat terlarang oleh Organisasi Anti-Doping Dunia (WADA), penggunaannya dalam konteks tertentu bisa dianggap melanggar semangat olahraga atau bahkan berbahaya jika digunakan secara berlebihan atau tidak benar.

Mengenai pertanyaan tentang tim mana saja yang diketahui menggunakan amonia di tengah pertandingan, informasi mengenai ini sering tidak secara terbuka dilaporkan atau didokumentasikan secara khusus karena sifat sensitif dari topik ini. Oleh karena itu, sulit untuk memastikan tim mana saja yang pemainnya diketahui menghirup amonia di tengah pertandingan.

Beberapa insiden atau rumor mengenai penggunaan amonia dalam olahraga bisa menjadi bahan berita, tetapi biasanya tidak ada informasi yang dirinci atau dirilis secara resmi terkait tim tertentu. Adapun penggunaan amonia biasanya lebih terlihat dalam olahraga individu seperti tinju atau angkat besi dibandingkan dengan olahraga tim seperti sepak bola.

Editor : Joko Piroso

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut