JAKARTA, iNewsSragen.id - Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR), Bambang Soesatyo (Bamsoet) meminta pemerintah melalui Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menggandeng Epidemiolog untuk menguji seluruh obat sirop yang tercemar kandungan Etilen Glikol (EG) dan Dietilen Glikol (DEG). Dia meminta agar pengujian tidak terbatas terhadap lima merek yang telah dilarang.
"Meminta pemerintah melalui BPOM bersama Epidemiolog tetap melakukan pengujian terhadap sampel obat sirop yang diduga mengandung cemaran Etilen Glikol, tidak terbatas hanya pada lima produk obat-obat sirop yang melebihi ambang batas," ujar Bamsoet melalui pesan singkatnya, Sabtu (22/10/2022).
Demikian diminta Bamsoet setelah BPOM mengumumkan adanya lima produk obat cair berbentuk sirop yang mengandung cemaran Etilen Gllikol melampaui ambang batas aman. Kandungan Etilen Glikol yang melampaui batas tersebut diduga menjadi pemicu kasus gagal ginjal akut pada anak-anak.
"Mengingat pengujian ini penting sebagai bentuk kewaspadaan dan perlindungan masyarakat termasuk menghentikan sementara penggunaan obat sediaan sirop untuk terapi pada anak," ucapnya.
Tak hanya itu, Politikus Golkar tersebut juga meminta pemerintah untuk menindaklanjuti hasil uji BPOM terhadap lima produk obat sirup yang mengandung Etilen Glikol. Pemerintah diminta untuk membuat kebijakan penarikan berbagai obat jenis sirop di fasilitas kesehatan.
Editor : Joko Piroso
Artikel Terkait