Bersama anggotanya, Tarto, langsung mengecek masuk ke dalam rumah korban bersama tim medis dari Puskesmas Mojolaban. Dan ternyata benar korban sudah ditemukan dalam keadaan meninggal dunia dengan posisi duduk di depan TV.
"Di sekitar jenazah korban juga ditemukan obat. Oleh dokter dari Puskesmas kemudian dilakukan visum luar, dan hasilnya tidak ditemukan adanya tanda-tanda bekas tindakan kekerasan," terangnya.
Atas temuan itu, dua orang rekan kerja korban menghubungi keluarga korban yang ada di Madiun serta melaporkan kejadian yang sudah dialami oleh korban, yaitu meninggal karena sakit.
"Dari pihak keluarga korban sudah menerima kematian yang dialami korban dan meminta jenazah dikebumikan di Madiun. Tadi perwakilan dari keluarga juga sudah datang ke Polsek dan secara administrasi kami serahkan jenazah korban ke keluarga," ucap Tarto.
Ditambahkan Kapolsek, berdasarkan visum luar yang dilakukan oleh dokter Dyah Rohmi dari Puskesmas Mojolaban, korban diduga meninggal karena sakit jantung.
"Tadi di dalam rumah korban ditemukan obat-obatan. Korban kemungkinan habis minum obat sakit jantung, dan obat darah tinggi," pungkas Kapolsek.
Editor : Joko Piroso
Artikel Terkait