SUKOHARJO,iNewsSragen.id - Fenomena bullying atau perundungan di kalangan anak-anak telah memicu keprihatinan berbagai kalangan.
Untuk meningkatkan kesadaran dan pencegahan terhadap bullying di kalangan anak-anak, Bhabinkamtibmas Polres Sukoharjo ikut turun melakukan sosialisasi tentang bahaya bullying di lingkungan sekolah.
Kali ini, kegiatan itu dilaksanakan di Sekolah Dasar (SD) Negeri 3 Sukoharjo, Kecamatan/Kabupaten Sukoharjo pada, Kamis (20/7/2023).
Sosialisasi yang dilakukan terhadap siswa dan guru tersebut bertujuan untuk memberikan pemahaman tentang dampak negatif dan potensi bahaya yang ditimbulkan oleh tindakan bullying, terutama di kalangan pelajar.
Kehadiran Bhabinkamtibmas di sekolah itu, dijelaskan merupakan bagian dari upaya kepolisian untuk aktif berperan dalam menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan nyaman bagi para siswa.
Dalam sosialisasi tersebut, Bhabinkamtibmas dari Polsek Sukoharjo Kota, Aipda Gunawan dan Aipda Giyanto, memberikan contoh-contoh nyata tentang berbagai kasus bullying yang terjadi di berbagai daerah.
Dua anggota Polres Sukoharjo itu juga mengajak siswa-siswa untuk saling berempati, menghormati perbedaan, dan menyadari pentingnya menjaga persahabatan yang sehat di antara sesama rekan sekelas.
Selain itu, para siswa juga diberikan informasi tentang cara melapor kejadian bullying kepada guru atau orang dewasa yang dipercayai guna mengatasi masalah tersebut.
Kapolres Sukoharjo AKBP Sigit, melalui Kasi Humas AKP Suparno, menyampaikan, bahwa kegiatan sosialisasi merupakan salah satu bentuk kepedulian dari kepolisian dalam menjaga keamanan dan kenyamanan para pelajar di wilayah Sukoharjo.
"Dengan meningkatnya kasus bullying di sekolah-sekolah, kami berkomitmen untuk menghadirkan program-program preventif yang dapat mengurangi dan mencegah terjadinya tindakan kekerasan di lingkungan pendidikan," terangnya.
Sementara, Kepala SD Negeri 3 Sukoharjo, Nur Wahid, menyambut baik serta mengapresiasi apresiasi atas inisiatif kegiatan sosialisasi pencegahan bullying tersebut.
"Kami berharap dengan adanya kegiatan sosialisasi ini, para siswa dapat lebih memahami pentingnya menjaga rasa hormat dan toleransi di antara sesama, serta menghindari perilaku bullying yang merugikan diri sendiri maupun orang lain," pungkasnya.
Editor : Joko Piroso
Artikel Terkait
