BLORA,iNewsSragen.id - Dukungan terhadap pasangan capres-cawapres, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Jawa Tengah makin meluas. Kali ini datang dari kelompok petani di Kabupaten Blora.
Mereka menggelar deklarasi sekaligus pembentukan pengurus Tani Merdeka yang dihadiri langsung oleh Don Muzakir selaku Ketua Umum Tani Merdeka didampingi sejumlah pengurus lainnya pada, Minggu (29/10/2023).
Dalam acara di persawahan di Desa Karangjong, Kecamatan Ngawen, Kabupaten Blora itu, sekira 350 petani dari tiga kecamatan hadir, yakni Ngawen, Tunjungan, dan Banjarrejo.
Mereka menyatakan ikrar bergabung dengan Tani Merdeka, siap berjuang untuk memenangkan Prabowo - Gibran dalam Pemilu 2024.
"Tani Merdeka menjadi wadah dalam mensejahterakan petani, dan siap mendukung program Prabowo yang berjanji akan menuntaskan persoalan-persoalan yang menyangkut tentang petani," kata Don dalam keterangan tertulisnya kepada wartawan.
Don mengaku mengapresiasi antusiasme masyarakat desa dalam semangatnya mendukung Prabowo. Terlihat saat ia berkeliling di daerah daerah untuk menyerap aspirasi masyarakat.
Ada pedagang pasar, petani, nelayan, dan seniman. Mereka berharap ada peningkatan kesejahteraan bersama Prabowo.
"Luar biasa sekali semangat petani, mereka mendukung Prabowo dan berharap dibawah kepemimpinan Prabowo lebih sejahtera," ungkapnya.
Don dalam kesempatan itu menyampaikan, bahwa Tani Merdeka hadir dengan sejumlah program untuk kesejahteraan masyarakat sesuai profesi masing-masing.
Diantaranya dengan menjamin ketersediaan pupuk, penjualan hasil bumi dan metode pengolahan lahan dan sebagainya, yang tujuannya untuk kesejahteraan petani.
"Tani Merdeka akan dibentuk di seluruh daerah, kami terus bergerak mengajak masyarakat lebih sejahtera hingga sampai ke pelosok daerah," imbuh Don.
Sementara, Ketua Tani Merdeka Blora Ali Murtopo, didampingi koordinator Dapil V Sugiono, menyatakan petani Blora mendukung program Prabowo yang dituangkan dalam Tani Merdeka untuk mensejahterakan petani.
"Kami optimis Prabowo Subianto bisa memperjuangkan kesejahteraan petani mulai dari ketersediaan pupuk, penjualan hasil bumi dan metode pengolahan lahan dan sebagainya, yang tujuannya untuk kesejahteraan petani," ujar Ali.
Terbentuk tiga koordinator kecamatan dalam acara itu, yakni Kecamatan Ngawen dengan ketua Widodo, terdiri 29 kelurahan/desa, Kecamatan Tunjungan dengan ketua Janas, terdiri 15 desa dan Kecamatan Banjarejo dengan ketua Sumilan terdiri 20 desa.
Editor : Joko Piroso
Artikel Terkait