Terduga pelaku juga mengancam akan melakukan tindakan perkosaan terhadap korban dengan maksud mendatangi tempat tinggalnya.
"Gue datengin lo langsung ke kost. Inget gue udah tau tempat kost lu dimana," ancam pelaku.
Sambil mengancam, pelaku mwenyimbongkan diri kalau ia adalah anak BEM yang disebut memiliki pengaruh di kampus.
"Loe mau ngelawan? Gue anak BEM gue bisa bikin loe makin rendah," ancamnya lagi.
Kabar menggegerkan ini rupanya sudah sampai ke pihak Dekanat FMIPA UNY. Pihak kampus mengaku sudah menindak lanjuti kasus ini.
"Terkait kabar yang sedang beredar di Twitter tentang pengurusan BEMM FMIPA UNY 2023 melakukan kekerasan seksual terhadap mahasiswi sedang kami tindak lanjuti sebagbagaimana mestinya. Perkembangan informasi akan kami sampaikan sesegrea mungkin. Kami memohonmaaf atas kegaduhan yang terjadi," tulis akun resmi BEM FMIPA UNY.
Editor : Hikmatul Uyun
Artikel Terkait